Bahrain Kampiun Anniversary Cup 2018

Rully Fauzi Suara.Com
Kamis, 03 Mei 2018 | 19:57 WIB
Bahrain Kampiun Anniversary Cup 2018
Bahrain juara Anniversary Cup 2018 (foto: laman resmi PSSI)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Timnas Bahrain U-23 berhasil keluar sebagai juara turnamen PSSI Anniversary Cup 2018 setelah di matchday ketiga yang menjadi laga terakhir, Kamis (3/5/2018) WIB, menaklukkan Korea Utara U-23 dengan skor telak 4-1.

Hasil dari partai yang dilaksanakan di Stadion Pakansari, Cibinong, Jawa Barat, tersebut membuat Bahrain total meraih tujuh poin dari tiga laga Anniversary Cup 2018, hasil dari dua kemenangan dan satu imbang.

Raihan ini dipastikan tidak akan terkejar oleh tiga kontestan lainnya yakni Korea Utara, Uzbekistan dan Indonesia.

Korea Utara sendiri untuk sementara berada di posisi kedua klasemen dengan dua poin yang berasal dari torehan dua seri dan satu kekalahan dari tiga laga.

Baca Juga: Gandeng Blibli.com, Samsung Luncurkan Galaxy J7 Duo

Mereka bisa saja tergeser jika Uzbekistan atau Indonesia memenangkan laga kedua di matchday terakhir Anniversary Cup 2018. Sampai berita ini diturunkan, kedua tim tengah bertanding.

Dari laga Bahrain kontra Korea Utara, pertandingan berlangsung ketat sejak awal. Namun, Bahrain bisa mencetak gol terlebih dahulu di menit ke-15 melalui Ahmed Sanad.

Kemudian, Bahrain memperbesar keunggulan menjadi 3-0 hanya dalam waktu empat menit, melalui gol Jasim Asalama (54) dan Ahmed Alsherooqi (58), sebelum Korea Utara memperkecil kedudukan menjadi 3-1 lewat gol Song Kum Song (59).

Bahrain yang tampil apik kemudian membuat satu gol tambahan di menit ke-75 yang lagi-lagi dilesakkan Alsherooqi.

Pelatih Bahrain Samir Chammam, pun menyambut baik kemenangan di laga terakhirnya di Anniversary Cup 2018 tersebut. Samir menyebut pemainnya sudah tampil bagus di laga ini.

Baca Juga: Kabar Putri Marino Hamil Sebelum Nikah, Ini Kata Chicco Jerikho

"Kami berhasil menang karena bisa melakukan transisi cepat dari bertahan ke menyerang," ungkap Samir Chammam sebagaimana dimuat ANTARA.

REKOMENDASI

TERKINI