Infografis
Suara.com - Pelatih Atletico Madrid Diego Simeone meminta fans untuk membanjiri Estadio Wanda Metropolitano saat timnya menjamu Arsenal di leg kedua semifinal Liga Europa, Jum'at (4/5/2018). Kehadiran fans tersebut, diharapkan pelatih asal Argentina bisa meningkatkan semangat para pemain untuk merebut tiket final.
Di leg pertama, Atletico meraih hasil imbang 1-1. Meski dipertandingan yang berlangsung di Emirates Stadium pada 27 Aprtil itu, Atletico harus bermain dengan 10 pemain menyusul diusirnya Sime Vrsjalko di menit ke-10.
Atletico telah tiga kali mencapai final kompetisi Eropa di bawah asuhan Simeone, memenangi final Liga Europa pada 2012 saat melawan Athletic Bilbao dan dikalahkan Real Madrid pada final Liga Champions 2014 dan 2016.
Baca Juga: Unggul Lebih Dulu, Ricky / Debby Tersingkir dari New Zealand Open
Sementara Arsenal baru dua kali menembus final kompetisi Eropa di bawah arahan Arsene Wenger, yang akan meninggalkan klub pada akhir musim setelah 22 tahun mengarsiteki klub tersebut. Yaitu saat dikalahkan Galatasaray di final Piala UEFA pada tahun 2000 dan dikalahkan Barcelona di final Liga Champions 2006.
"Kami memerlukan energi positif dan stadion yang berisik," kata Simeone pada konferensi pers.
"Kami memiliki keinginan besar untuk mencapai final."
Bermain imbang 1-1 di Emirates Stadium, Atletico Madrid hanya membutuhkan hasil imbang tanpa gol untuk mengamankan tempat di final Liga Europa musim ini. Menyadari fakta di atas, Simeone pun sudah mempersiapkan strategi untuk menghadapi tim besutan Wenger yang mampu mengobrak-abrik pertahanan Atletico di leg pertama.
Baca Juga: Brio Topang Penjualan Honda di IIMS 2018
"Kami akan berusaha untuk terorganisir dengan baik," kata Simeone, yang timnya belum kemasukan gol pada 11 pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi di Wanda Metropolitano.
"Kami akan berusaha untuk tampil maksimal, setiap detik. Karena kami sadar pentingnya setiap bola yang kami dapat."
Di leg kedua, Simeone hanya akan menjadi penonton. Simeone tidak bisa mendampingi anak-anak asuhnya di pinggir lapangan menyusul pengusirannya dari area teknik di leg pertama. Tugas Simeone di pinggir lapangan nanti akan diambil alih oleh asistennya, German Burgos. (Antara)
