Suara.com - Hasil imbang kembali diraih Korea Utara. Setelah sebelumnya bermain sama kuat dengan Uzbekistan, Korut harus puas mendapat tambahan satu poin di laga kedua Anniversary Cup PSSI usai bermain imbang tanpa gol kontra tuan rumah Indonesia.
Menanggapi hasil pertandingan di Stadion Pakansari, Senin (30/4/2018), pelatih Korut Ju Song Il mengaku terkejut. Pasalnya, sebelum laga dirinya yakin Korut bisa memetik kemenangan paling tidak dengan tiga gol tanpa balas.
Namun, prediksinya keliru lantaran Hansamu Yama dan kawan-kawan mampu menahan gempuran-gempuran yang dilancarkan tim tamu di sepanjang laga.
"Sebelumnya kami mengira akan bisa mencetak tiga gol lawan Indonesia. Tapi nyatanya tidak dan ini sangat disayangkan sekali karena tidak bisa mencetak gol sama sekali malam ini. Saya sangat menyayangkan hasilnya 0-0," kata Ju Song Il dalam jumpa pers usai pertandingan.
Baca Juga: KPAI Sesalkan Anak Dilibatkan Dalam Kegiatan Politik di CFD
Ju Song Il mengaku salah dalam menilai pemain-pemain Indonesia. Menurutnya pemain-pemain Indonesia memiliki kemampuan di atas rata-rata.
"Sebelumnya kami belum pernah bermain melawan Indonesia. Tapi saya lihat pemain Indonesia itu memiliki skill, kekuatan yang diatas rata-rata sehingga lebih baik. Saat bertemu mereka ya permainan mereka itu jadi lebih baik," ungkapnya.
Meski gagal mengalahkan Indonesia, Ju Song mengaku sedikit bernapas lega mengingat permainan timnya lebih baik ketimbang laga perdana kontra Uzbekistan. Sebagaimana diketahui, di pertandingan itu Korut bermain imbang dengan skor 2-2.
"Hari ini kami bermain lebih baik daripada sebelumnya. Meskipun sebelumnya mencetak gol dan saat ini tidak mencetak gol, tapi permainannya lebih baik hari ini menurut saya," pungkasnya.
Baca Juga: Jawara Indonesia Mencari Bakat Bikin Populer Goyang Dua Jari