Suara.com - Hubungan manajer Manchester United, Jose Mourinho dengan manajer Arsenal, Arsene Wenger memang memanas dalam beberapa tahun terakhir. Namun, hubungan keduanya kini telah mencair. Mourinho bahkan mengaku menaruh respek pada Wenger, dan secepatnya ingin kembali head-to-head dengan manajer berjuluk The Professor itu.
Seperti diketahui, Wenger akhirnya akan meninggalkan Arsenal pada akhir musim ini setelah mengabdi untuk klub London Utara selama 22 tahun. Namun, juru taktik berusia 68 tahun itu belum mengonfirmasi apakah ia akan pensiun dari dunia kepelatihan atau terus melatih musim depan.
Wenger sendiri mendapat hadiah kehormatan dari mantan manajer MU, Alex Ferguson dan juga Mourinho sebelum laga lanjutan Liga Inggris tadi malam, di mana MU mengalahkan Arsenal secara dramatis dengan skor 2-1 di Old Trafford.
Baca Juga: Jokowi: Indonesia Sangat Mendukung Perdamaian Korsel dan Korut
Musim depan, keduanya kemungkinan besar tidak akan bertemu lagi, sebagaimana Wenger skeptis dirinya bakal melatih klub Liga Inggris lainnya.
Mourinho sendiri berharap bahwa laga tadi malam bukanlah kali terakhir dirinya bersaing dengan Wenger di touchline.
"Saya pribadi berharap saya bertanding melawan dia lagi, saya harap itu bisa terjadi. Jika tidak di Premier League, siapa yang tahu. Mungkin kami masih memiliki pertandingan besar menunggu kami," tutur Mourinho seperti dilansir Sky Sports.
Sejak masih di Chelsea, Mourinho memang sudah berseteru hebat dengan Wenger. Wenger pernah menyebut Mourinho adalah pelatih yang takut mengambil risiko, sementara Mourinho membalasnya secara frontal dengan menyebut Wenger sebagai 'pelatih spesialis kegagalan'. Tak hanya perang kata-kata, keduanya bahkan pernah clash secara langsung di pinggir lapangan.
Baca Juga: Fakhri Husaini Panggil 24 Pemain untuk TC Ketiga Timnas U-16