Suara.com - Lincah, cepat dan memiliki kemampuan melepaskan umpan-umpan terukur ke depan gawang, itulah Riko Simanjuntak. Bertubuh kecil namun sulit sekali dihentikan lawan, mampu membuat hati pelatih Persija Jakarta Stefano Cugurra Teco luluh dan selalu memberinya tempat dalam line up.
Performa lelaki kelahiran Pematangsiantar, Sumatera Utara, 26 tahun silam itu tidak hanya menyita perhatian arsitek Macan Kemayoran, tapi juga para pecinta sepak bola nasional.
Melihat penampilannya yang konsisten, banyak kalangan yang berharap bisa melihatnya memperkuat tim Garuda. Namun mereka yang kagum akan kelincahan Riko, hingga saat ini masih harus bersabar. Karena mantan pemain Semen Padang itu belum juga mendapaat kesempatan berseragam Merah Putih.
Baca Juga: Beri Rekaman CCTV ke KPK, Saksi Kasus Fredrich Dinasehati Hakim
Riko sendiri tidak menampik keinginannya untuk memperkuat timnas. Seperti dua rekannya di Persija, Andritany Ardhiyasa dan Rezaldi Hehanusa.
Namun, lelaki bertubuh kecil itu tidak juga ingin membalikkan fakta, jika peluangnya untuk memperkuat skuat Garuda di Asian Games 2018 terbilang kecil. Mengingat ramainya pemain U-23 yang beroperasi di sektor sayap, sama dengan posisinya.
Berharap dipanggil Milla, Riko pun mengaku sabar. Tak ingin terbuai ambisi yang rentan membuat seorang pemain menjadi "galau", Riko hanya bertekad untuk tampil semaksimal mungkin di setiap pertandingan bersama Macan Kemayoran.
"Riko mungkin harus bersabar. Kalau ada rezeki dipanggil ke timnas, tentu mau. Sebagai Warga Negara Indonesia pasti ingin bermain untuk timnas," kata Riko.
"Yang penting setiap pertandingan bermain baik agar bisa dinilai layak bermain untuk timnas," tambahnya.
Baca Juga: Garuda Muda Hadapi Korut, Pakansari Diharapkan Banjir Suporter
Jika tidak mendapat peluang di Asian Games 2018, peluang Riko untuk membela timnas Indonesia belum tertutup. Pasalnya, di ajang Piala AFF 2018, tim senior yang akan berlaga.