Suara.com - Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Setyo Wasisto memaparkan alasan pihak kepolisian tidak memberi izin pertandingan Liga 1 yang mempertemukan tuan rumah Persija Jakarta melawan Persib Bandung.
Seyogyanya, laga Big Match ini digelar pada, Sabtu (28/4/2018) besok, di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Namun, karena izin dari kepolisian tidak keluar, maka pertandingan terpaksa diundur.
Menurut Setyo, kepolisian saat ini tengah fokus menjaga keamanan jelang peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day yang tiap diperingati tiap tahun pada tanggal 1 Mei.
Baca Juga: Big Match Persija Vs Persib Resmi Diundur ke Akhir Juni
Lantaran pertimbangan berdekatannya waktu penyelenggaraan duel Persija versus Persib dengan May Day inilah polisi enggan mengeluarkan izin pertandingan.
"Minggu kan kami harus sudah pastikan untuk (persiapan) mengamankan May Day, sementara (pengamanan) sudah terkonsentrasi di sini (Jakarta)," kata Setyo di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Jumat (27/4/2018).
"Keamanan nomor satu lah. Kalau dilaksanakan (pertandingan), tapi nggak aman untuk apa. Untuk kelancaran pertandingan dan keamanan bersama. Mohon pengertian (terkait pengunduran pertandingan)," Setyo menambahkan.
Menurut Setyo, Polda Metro Jaya sebagai yang mengurus terkait perizinan sudah melakukan pertemuan dengan panitia pelaksana Liga 1.
Sehingga, lanjut Setyo, kalau pertandingan Persija Jakarta melawan Persib Bandung tetap dilaksanakan dikhawatirkan tidak kondusif.
Baca Juga: Soal Laga Lawan Persib, Persija Serahkan ke PT LIB
"Ya sudah. Polda Metro nggak mau menyelenggarakan itu karena aksi damai May Day. Ya, karena memang dari segi keamanan kami menilai belum kondusif," kata Setyo.