Demi Kebanggaan Roma, Para Pemain Rela Mati di Leg Kedua!

Rully Fauzi Suara.Com
Rabu, 25 April 2018 | 11:57 WIB
Demi Kebanggaan Roma, Para Pemain Rela Mati di Leg Kedua!
Starting line-up AS Roma di laga kontra Liverpool (AFP/FILIPPO MONTEFORTE)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gelandang AS Roma, Alessandro Florenzi berkaul timnya akan habis-habisan di leg kedua, usai dihajar Liverpool 2-5 di Anfield pada leg pertama semifinal Liga Champions dini hari tadi. Florenzi percaya timnya masih mampu membalikkan keadaan.

Dwigol Mohamed Salah dan Roberto Firmino, plus satu gol dari Sadio Mane membuat Roma hancur lebur di Anfield. Dalam 68 menit, Giallorossi telah tertinggal 0-5.

Namun dua gol Roma via sepakan Edin Dzeko di menit 81 dan penalti Diego Perott di menit 85, memberikan harapan kepada pasukan Eusebio Di Francesco bahwa mereka mampu bangkit pada leg kedua di Stadio Olimpico pekan depan.

Seperti diketahui, Roma kalah 1-4 pada leg pertama perempatfinal mereka melawan Barcelona, namun melaju berkat kemenangan 3-0 di kandang sendiri. Nah, jika mampu mengulangi kemenangan 3-0 ini pada pekan depan, maka Roma pun akan menyingkirkan Liverpool dan melaju ke final.

Baca Juga: Partner Nyanyi Nangis Dibully, Lucinta Luna: Jangan Takut!

Florenzi menyatakan Liverpool sebenarnya telah begitu dekat untuk mengunci kelolosan ke final, namun pintu selalu terbuka untuk pertarungan di Ibu Kota Roma.

"Kami kehilangan jalan kami setelah satu jam laga dan praktis telah mati di titik tersebut. Namun mereka tidak membunuh kami sepenuhnya. Dengan hati, keberanian, dan harga diri, kami mampu membuka kembali pertandingan yang terlihat telah selesai," ucap Florenzi seperti dilansir Reuters.

"Saya dapat berjanji kepada para penggemar bahwa kami akan menumpahkan darah untuk kaus ini dan akan memainkan pertandingan yang sangat berbeda pekan depan. Kami siap mati demi kebanggaan dan kelolosan Roma," sesumbar pemain berusia 27 tahun itu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI