Suara.com - Federasi Sepak Bola Rusia, RFU, terancam hukuman dari FIFA atas insiden rasisme yang terjadi di pertandingan persahabatan kontra Prancis, yang berlangsung 27 Maret lalu di St. Petersburg.
Dalam pertandingan itu, terdengar nada rasis dari sejumlah tribun penonton yang ditujukan bagi dua pemain Prancis, Paul Pogba dan Ousmane Dembele. Lebih dari satu kali, kata monyet terdengar ketika pemain Manchester United dan Barcelona itu menggiring bola.
Setelah mengumpulkan bukti, termasuk bukti-bukti yang diserahkan oleh FARE (Football Against Racism in Europe), Komisi Disiplin FIFA dalam waktu dekat akan mengambil keputusan.
"Kami bisa mengkonfirmasi jika kasus rasisme telah dibuka atas Federasi Sepak Bola Rusia. Saat ini hanya itu yang bisa kami sampaikan," ujar juru bicara FIFA seperti dikutip Soccerway.
Dalam pertandingan persahabatan tersebut, Rusia dibantai Prancis dengan skor telak 3-1. Penyerang PSG Kylian Mbappe mencetak dua gol bagi Les Bleus, sedangkan satu gol tersisa dilesakkan oleh Paul Pogba.
Sebelumnya, salah satu klub Liga Rusia Zenit juga terancam hukuman FIFA atas kasus yang sama. Yaitu insiden rasis saat menjamu wakil Jerman RB Leipzig di babak 16 besar Liga Europa.