Suara.com - Di dua pertandingan terakhir, hasil buruk dialami Manchester City. Usai ditumbangkan Liverpool di leg pertama babak perempat final Liga Champions, City dikalahkan oleh Manchester United di ajang Liga Inggris.
Seperti diketahui, 5 April kemarin City dibantai tiga gol tanpa balas oleh Liverpool di Anfield. Kemudian, pada 7 April, perayaan gelar juara City tertunda setelah dihajar Setan Merah dengan skor 3-2.
Meski kalah beruntun di dua laga, bukan berarti City tampil buruk. Faktanya di dua laga tersebut, City mampu mendominasi dan membuat pertahanan lawan ketar-ketir.
Baca Juga: Kondisi Mekanik Ferrari yang Patah Kaki Digilas Raikkonen Membaik
Hal tersebut diakui manajer Liverpool Jurgen Klopp. Meski sudah dua kali berhasil menundukkan tim besutan Josep 'Pep' Guardiola di Anfield, Klopp tidak berani memandang bakal lawannya itu sebelah mata. Apalagi menyebutnya rapuh.
"Tidak, City tidak rapuh," ujar Klopp dalam jumpa pers di Etihad Stadium, Senin (9/4/2018) waktu Manchester.
"Ketika kami menghadapi City (di Etihad) dan kalah 5-0 (pada September 2017), semua orang bisa melihat kualitas mereka (City), meski saat itu kami kurang satu pemain," jelasnya.
"Kita semua tahu siapa itu Pep. Pelatih terbaik di dunia. Itu menjelaskan mengapa mereka (City) tampil luar biasa (musim ini)."
"Tapi memang tidak ada yang sempurna di jagad sepak bola. Ada kalanya semua tim menghadapi masa sulit. Saya pikir Barcelona belum tentu menyingkirkan Roma (meski saat ini unggul agregat 4-1. Karena ini adalah sepak bola. Tidak ada yang pasti," tegas manajer asal Jerman.
Baca Juga: Klopp Dag-dig-dug Tunggu Kabar Kebugaran Salah