Suara.com - Laga sengit dipastikan akan tersaji di Stadion Allianz, Turin, Rabu (4/4/2018) dini hari WIB, saat Juventus menjamu juara bertahan Real Madrid di leg pertama babak perempat final Liga Champions musim ini.
Dalam pertandingan sarat gengsi tersebut, pelatih Juventus Massimiliano Allegri memilih menggunakan formasi 4-3-3. Dengan mengandalkan seorang striker dan dua winger di lini terdepan.
Meski ada sosok Gonzalo Higuain dan Douglas Costa, Allegri sangat berharap pada ketajaman Paulo Dybala untuk mengacak-acak pertahanan Real Madrid.
Baca Juga: Laudya Bella Siap Ekspansi Bisnis Hijab ke Malaysia dan Brunei
Satu gol indah ke gawang AC Milan, Minggu (1/4/2018), dan satu assist yang dipersembahkan pemain yang pernah dijuluki "The New Messi" itu membuat Allegri semakin yakin dalam menetapkan "starting eleven" Rabu dini hari nanti.
“Saya yakin Anda melihatnya dalam pertandingan kontra AC Milan, gol yang dia cetak jelas menunjukkan dia dalam kondisi sangat baik dan saya yakin dia akan memainkan pertandingan yang hebat besok,” ujar Allegri seperti dilansir Football Italia.
Kendati tampil menjanjikan di sejumlah laga terakhir Juve, harus diakui jika ketajaman Dybala tidak sebanding dengan mega bintang Madrid, Cristiano Ronaldo.
Total 21 gol dan lima assist yang ditorehkan Dybala dari 36 laga bersama Si Nyonya Tua, belum bisa disejajarkan dengan Ronaldo yang di paruh kedua musim ini kerap 'mengamuk' bersama Madrid. Tercatat, 35 gol sudah disarangkan CR7 di semua kompetisi musim ini
Baca Juga: Winger Sevilla Optimis Bikin Bayern Meringis
Prestasi Ronaldo di Liga Champions pun rasanya tidak akan mampu disamai oleh Dybala yang bisa dikatakan sebagai bomber yang masih setengah matang. Harus diingat jika Ronaldo saat ini merupakan raja gol di kompetisi kasta tertinggi benua biru dengan 118 gol. Rekor yang mungkin hanya bisa dipecahkan oleh mega bintang Barcelona Lionel Messi yang saat ini sudah mengantongi 100 gol.
Ronaldo saat ini juga masih memimpin di daftar top skor Liga Champions 2017/18 dengan koleksi 12 gol. Jangan juga dilupakan jika pemain asal Portugal itu sudah lima musim berturut-turut didaulat sebagai pemain paling subur di kompetisi kasta tertinggi benua biru.
Dengan fakta di atas, pantaskah laga Juve vs Madrid kali ini disebut sebagai laga adu tajam antara Dybala dan Ronaldo? Mungkin saja, karena apapun bisa terjadi dalam sepak bola.
Meski dari segi prestasi Dybala masih jauh berada di bawah Ronaldo, tidak menutup kemungkinan calon bintang masa depan Argentina itu menjadi momok menakutkan bagi lini belakang Madrid di Stadion Allianz dini hari nanti.