Suara.com - Kiper veteran Juventus dan Timnas Italia, Gianluigi Biffon, meyakini jika Argentina bisa menjuarai Piala Dunia 2018 yang akan dihelat mulai pertengahan Juni nanti. Buffon sendiri bakal hanya jadi penonton di Rusia nanti lantaran Gli Azzurri gagal lolos ke putaran final.
Buffon yang baru saja memutuskan comeback dari pensiunnya, bermain ketika Italia kalah 0-2 dalam partai persahabatan melawan Argentina di Etihad Stadium, Sabtu (24/3/2018) dini hari WIB. Buffon pun mengaku kagum dengan kualitas skuat Argentina.
Menurut Buffon, Argentina merupakan salah satu kandidat juara Piala Dunia 2018. Buffon menilai kalau, selain Brasil, Jerman dan Spanyol, Argentina juga pantas diunggulkan.
"Kita harus angkat topi untuk Argentina. Mereka telah menampilkan performa yang bagus, " ujar Buffon sebagaimana dilansir Football Italia.
Baca Juga: Beckham: Masyarakat Indonesia Benar-benar Ramah
"Laga kami melawan mereka bisa saja berkesudahan imbang, 0-0, 1-1 atau 2-2, tapi mereka mampu mengkonversi peluang dan kami tidak. Italia berada dalam fase membangun ulang setelah gagal ke Piala Dunia. Ini momen yang tak biasa dalam sejarah. Di era lain, Italia vs Argentina adalah semifinal Piala Dunia atau bahkan final!" celoteh kiper berusia 40 tahun itu.
"Argentina punya potensi luar biasa, dengan pemain-pemain hebat di lini serang dan juga punya beberapa bek tangguh. Mereka adalah salah satu kandidat untuk meraih trofi (Piala Dunia) musim panas ini bersama Brasil, Jerman dan Spanyol," ucapnya.
Dalam laga melawan Argentina, Buffon menggagalkan peluang Gonzalo Higuain. Nama terakhir sendiri adalah rekan setim sang portiere di Juve.
Sementara itu, attacker Juve lainnya, Paulo Dybala, tidak dipanggil pelatih Argentina, Jorge Sampaoli, untuk jeda internasional kali ini. Dybala pun disebut-sebut bisa saja tak dibawa ke Rusia nanti,
"Kami senang memilikinya di Juve, saya benar-benar tak ragu kalau Dybala akan main di Piala Dunia. Ia pemain berkualitas dan Anda tentu ingin memilikinya di skuat. Sementara itu, Higuain adalah seorang juara, dan dia benar-benar pantas kembali ke tim nasional," tukas Buffon.