Suara.com - Chelsea memastikan diri tampil di semifinal Piala FA musim ini usai mengatasi perlawanan alot Leicester City pada laga putaran keenam, Senin (19/3/2018) dini hari WIB. Tandang ke King Power Stadium, Chelsea harus melalui babak perpanjangan waktu sebelum menang dengan skor 2-1.
Di awal sampai pertengahan babak pertama, laga cenderung berjalan dalam tempo lambat dengan minimnya peluang yang didapat kedua tim.
Setelah sempat mengancam lewat Marcos Alonso, Chelsea akhirnya membuka keunggulan via Alvaro Morata di menit 42. Bermula dari serangan Leicester yang kandas, Willian mendapat bola dan lantas menggiringnya sampai sepertiga akhir pertahanan Leicester. Willian lantas melepas throguh pass yang disambut Morata.
Lepas dari penjagaan tiga pemain Leicester, Morata lantas melakukan drive hingga kotak penalti tuan rumah. Dengan tenang, eks bomber Real Madrid itu melakukan lob yang melewati kiper Leicester, Kasper Schmeichel. Chelsea unggul 1-0 dan skor ini bertahan hingga turun minum.
Baca Juga: Barca Kalahkan Bilbao, Makin Sukar Terjangkau di La Liga
Di paruh kedua, tempo pertandingan mulai meningkat dan intens, sebagaimana urgensi dari Leicester mulai tampak untuk segera bikin gol.
Setelah beberapa kali mengancam gawang Chelsea yang kali ini dikawal Willy Caballero, Leicester akhirnya mampu menyamakan kedudukan di menit 78. Riyad Mahrez menusuk dari sisi kanan dan mampu melewati penjagaan Cesar Azpilicueta.
Crossing lantas dilepas sang winger ke daerah berbahaya yang membuat scrimmage terjadi di kotak penlti Chelsea. Vicente Iborra lantas melepas tembakan yang bisa ditepis Caballero, namun bola muntah disambar Vardy menjadi gol.
Skor 1-1 membuat tensi laga kian meninggi, sebagaimana Leicester dan Chelsea kini ngotot mencuri gol. Namun, di sisa waktu normal tak ada gol lagi yang tercipta hingga pertandingan harus diteruskan ke perpanjangan waktu.
Di 2x15 menit, kedua tim saling jual beli serangan. Pelatih Chelsea, Antonio Conte pun coba menyuntikkan darah segar dengan memasukkan Pedro Rodriguez menggantikan Willian. Keputusan yang terbukti jitu, karena Pedro berhasil membuat gol di penghujung paruh pertama babak perpanjangan.
Baca Juga: Dovizioso Juarai MotoGP Qatar, Valentino Rossi di Podium Ketiga
Ya, skor berubah jadi 2-1 untuk keunggulan Chelsea pada menit 105, setelah buruknya koordinasi lini belakang Leicester dimanfaatkan dengan baik oleh tim tamu. Sebuah umpan silang N'Golo Kante dikonversi tandukan Pedro untuk menjadi gol.
Memasuki babak kedua perpanjangan, Chelsea praktis lebih fokus bertahan dan melakukan serangan balik. Leicester pun urung menembus barikade pertahanan sampai peluit panjang tanda laga usai berbunyi. Chelsea lolos ke semifinal usai menang dengan skor 2-1.
Sebagai informasi, Piala FA memang tidak lagi menggunakan sistem laga replay jika laga berakhir seri. Hal ini berlaku di fase perempatfinal dan sudah diterapkan sejak musim lalu. Selain itu, jika laga berlanjut ke extra-time seperti laga Leicester vs Chelsea ini, maka empat pergantian pemain boleh dilakukan.
Sementara itu, di laga lainnya, Southampton juga berhasil mengamankan tiket ke semifinal Piala FA musim ini usai mengalahkan tuan rumah Wigan Athletic dengan skor 2-0. Chelsea dan Southampton menyusul Manchester United dan Tottenham Hotspur sebagai semifinalis edisi musim ini.
Susunan Pemain
Leicester: Schmeichel; Chilwell, Morgan, Simpson/Diabate, Maguire; Ndidi, Albrighton/Gray, Iborra/Adrien Silva, Mahrez; Iheanacho/Okazaki, Vardy.
Chelsea: Caballero; Christensen/Cahill, Azpilicueta, Rudiger; Kante, Bakayoko/Fabregas , Moses, Alonso; Hazard, Willian/Pedro; Morata.