Suara.com - Plt Ketua Umum PSSI Joko Driyono memastikan Piala Indonesia 2018 akan digelar pada April mendatang. Tak hanya itu, PSSI juga tak memberikan 'keistimewaan' bagi klub yang bermain di Liga 1, dengan tetap harus bermain dari babak awal.
Total ada 128 tim dari Liga 1, 2, dan 3 yang akan mengikuti turnamen pemanasan jelang dimulainya kompetisi liga. Format pertandingan menggunakan sistem gugur hingga babak 32 besar.
"Piala Indonesia akan kick-off mulai minggu ketiga atau keempat April sampai Desember. Tim yang akan tampil di final, kalkulasinya akan bertanding sembilan kali," kata Jokdri , sapaan akrabnya, di kawasan Senayan, Jakarta, Kamis (15/3/2018).
"Nah kalau diukur dari April hingga Desember itu 9 bulan. Jadi klub akan bertanding 1-2 pertandingan setiap bulan bagi tim yang juara," tambahnya.
Baca Juga: Soal Jadwal Liga 1 2018, Persebaya Merasa Dirugikan
Dengan diwajibkan bermain sejak fase awal, itu berarti tim-tim kasta tertinggi di Indonesia akan memiliki jadwal yang padat di tahun ini.
"Karena ini sistem gugur, jadi jumlah peserta akan mengerucut dari 128 menjadi 64, 32, 16 dan seterusnya. Memang menjadi tantangan sendiri, bagi klub hebat alami jadwal padat termasuk Liga 1 main melalui fase awal," ujar Jokdri.
Babak pertama bakal menggunakan sistem tunggal yang akan berkurang menjadi 64 tim. Sementara di babak 32 ini, jika tim menang bakal langsung lolos ke 16 besar. Namun, jika hasil pertandingan imbang bakal dilanjutkan ke perpanjangan waktu.
Untuk babak 16 besar hingga semifinal akan menerapkan format kandang dan tandang. Sementara untuk partai puncak akan berlangsung single match di tempat netral.