Infografis
Suara.com - Persija Jakarta harus kehilangan bek andalannya Jaimerson da Silva Xavier di laga berikutnya di Piala AFC 2018 melawan Song Lam Nghe An FC yang rencananya akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta pada 6 Maret mendatang. Jaimerson bakal menepi lantaran hukuman akumulasi kartu.
Seperti diketahui, Jaimerson mendapat kartu merah setelah menerima dua kartu kuning di laga kontra Tampines Rovers di SUGBK, Rabu (28/2/2018). Pemain asal Brasil itu diusir keluar lapangan di menit 48.
Absennya Jaime, sapaan akrab Jaimerson, merupakan sebuah kerugian bagi Macan Kemayoran. Meski waktu pertandingan terbilang dekat, Pelatih Persija Stefano Cugurra Teco belum mau memikirkan sosok pengganti Jaime di laga awal Maret mendatang.
"Tim dari Vietnam menang 2-0 hari ini. Saya belum pikirin harus apa nanti soal pengganti Jaime. Tapi saya rasa di dalam tim ada pemain bagus buat ganti Jaime. Saya sering bilang pemain Persija itukan 11 pemain kita kasih latihan yang sama buat mereka semua," kata Teco dalam jumpa pers usai laga.
"Kalau ada kesempatan main untuk seluruh pemain tentu harus siap. Kita harus kasih semangat buat pemain nanti yang akan gantikan Jaime," tambahnya.
Saat Jaime mendapatkan kartu merah, Teco menarik Rohit Chand, yang merupakan seorang gelandang untuk menjadi center bek. Keputusan Teco tersebut cukup tepat lantaran Rohit bisa mengantisipasi serangan-serangan dari pemain Tampines Rovers.
Pelatih asal Brasil memiliki alasan tersendiri untuk memberikan tanggung jawab kepada Rohit saat Macan Kemayoran dipaksa bermain 10 orang. Yaitu karena Rohit sudah terbiasa bermain sebagai bek tengah bersama timnas Nepal.
"Rohit waktu main di timnas Nepal dia main di centre bek, waktu Jaimerson merah kita komunikasi dia siap untuk ke belakang," pungkas Teco.
