Suara.com - Inter Milan akan bertanding menjamu klub juri kunci, Benevento, Minggu (25/2/2018) dini hari nanti. Pertandingan ini pun diharapkan para Interisti (sebutan penggemar Inter) sebagai momen kebangkitan tim.
Maklum, sejak Januari lalu, tim asuhan Luciano Spaletti ini memang sulit menang. Dalam enam pertandingan terakhir, Inter hanya mencatatkan satu kali menang, empat kali imbang dan satu kali kalah. Inter bahkan kini harus tersingkir dari empat besar, batas akhir untuk jatah Liga Champion.
Melawan Benevento pun menjadi momen bangkit bagi Inter Milan untuk melewati periode negatif. Apalagi, Inter kini sudah bisa tampil dengan kekuatan penuh. Penyerang utama Mauro Icardi yang telah mengemas 18 gol, sudah bisa dimainkan setelah tiga pertandingan absen karena masalah otot. Begitu juga pemimpin di barisan belakang, Jao Miranda sudah cukup fit, setelah absen selama dua laga.
Namun Inter Milan juga bukan berarti akan mudah mengalahkan Benevento. Sejak dilatih Roberto De Zerbi dan tambahan pemain di jendela transfer Januari lalu, Benevento kini menjadi tim yang cukup kuat. Buktinya, minggu lalu, Benvento berhasil membungkam Crotone dengan skor 3-2.
Baca Juga: Bonaventura Yakin Milan Dapat Kejar Inter Milan
Hal itu pun diakui Luciano Spaletti. Pelatih 58 tahun itu berharap anak-anak asuhnya bremain ngotot dan bereaksi dengan tetap dalam setiap momen, agar tak lagi terjelembab.
"Roberto De Zerbi telah melakukan pekerjaan yang sangat baik dengan mengembalikan rasa antusiasme di dalam timnya. Solusinya akan muncul dari kerjasama sebagai grup bukan perorangan. Yang terkadang mengganggu keadaan adalah kecenderungan untuk tidak berjuang sampai akhir di setiap pertandingan Inter Milan," kata Spalletti di situs resmi klub.