"Madura United akan fight untuk memperjuangkan ini. Saya bilang klub tidak pernah lalai, bahkan kita sudah bayar uang muka. Dia masih ada bagian dari Madura untuk kompetisi 2018. Anehnya dia ingin negosiasi, tapi tidak ingin berada di Indonesia," jelasnya.
Jika ingin meninggalkan Madura, Haruna ingin adanya pengembalian uang muka 100 persen. Tidak hanya itu, Madura ingin adanya proses negosiasi ulang dengan Odemwingie.
"Dengan keputusan Odemwingie yang sepihak itu artinya, dia mencemarkan nama baik klub. Kami minta uang kembali dan ada proses negosiasi ulang," ujarnya.
Sementara itu, pengacara yang ditunjuk oleh Madura United Umar Husein menganggap Odemwingie mengarah kepada penipuan. Itu setelah adanya tindakan dari Odemwongi pada musim 2017 lalu.
Baca Juga: Berharap Bisa Lebih Cepat, Zarco Bakal Contek Gaya Balap Lorenzo
"Ada beberapa hal yang mengindikasikan dia melakukan tindakan yang mengarah ke penipuan. Musim lalu dia banyak mangkir dengan alasan sakit, sekitar sepuluh pertandingan. Itu sudah bentuk penipuan," kata Umar.
"Lalu ada hal yang membuatnya ingin hengkang dari klub, tapi tidak ingin mengembalikan uang muka. Kami akan laporkan ini kepada pihak yang berwajib, mungkin Polda Jawa Timur," pungkasnya.