Ini Alasan Luis Milla Panggil 7 Pemain Senior

Sabtu, 13 Januari 2018 | 23:15 WIB
Ini Alasan Luis Milla Panggil 7 Pemain Senior
Pelatih timnas Indonesia Luis Milla (kelima kiri) memimpin latihan timnas Indonesia di Lapangan ABC Senayan, Jakarta, Jumat (12/1).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pelatih timnas Indonesia Luis Milla memanggil 24 pemain untuk berhadapan dengan Islandia dalam partai uji coba yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Minggu (14/1/2018). Dari ke-24 nama yang dipanggil ada tujuh pemain senior.

Pemin senior tersebut Andritany Ardhiyasa, Henhen, Fachruddin Aryanto, Victor Igbonefo, Bayu Pradana, Andik Vermansyah, dan Boas Solossa. Milla ingin melihat pemain-pemain tersebut memberikan kontribusi kepada pemain U-23.

"Untuk victor Igbonefo, dia salah satu opsi saya ingin melihat apa yang bisa dia berikan bersama pemain U-23, ada tujuh pemain senior. Mereka pemain senior berguna untuk pemain muda," kata Milla dalam jumpa pers jelang pertandingan.

Selain itu, Milla menjelaskan tidak memanggil pemain-pemain Bali United. Pelatih yang pernah bermain untuk Barcelona dan Real Madrid ingin memberikan kesempatan pemain Bali United membela klub di Liga Champions Asia.

Terlebih laga Indonesia melawan Islandia hanya bertajuk partai uji coba. Oleh karenanya, pemain berlabel timnas di Bali United masih bisa digantikan pemain lain.

"Pemain bali united sangat logis main di klub karena kita hanya persahabatan, sedangkan Bali akan bermain di kualifikasi Champions Asia. Sehingga lebih baik pemain Bali ada di klubnya dulu," jelasnya.

Untuk pertandingan Islandia besok, Milla ingin mencoba seluruh pemainnya. Tidak hanya itu, beberapa strategi juga bakal diterapkannya, mengingat lawan yang dihadapi tim peserta Piala Dunia 2018.

"Untuk pertandingan besok kami akan mencoba berada dalam kondisi terbaik. Islandia tim yang menyerang, mereka punya transisi yang bagus, mereka main direct ball, dan fisik yang tinggi," ujar Milla.

"Kelebihan itu sangat menarik dan bagian dari pembelajaran. Kami akan bermain dekat, rapat, dan tidak cepat kehilangan bola. Pertandingan besok tidak akan mudah, tapi saya percaya anak-anak saya, mereka ingin belajar, tim kami bisa mempersulit islandia dalam pertandingan besok," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI