Suara.com - Javier Pastore akhirnya memberi klarifikasi mengenai masa depannya. Pemain yang selama beberapa minggu terakhir diisukan akan hengkang ke klub Italia Inter Milan itu mengucapkan kestiaannya terhadap Paris Saint-Germain (PSG).
Memang, isu Pastore ke Inter Milan semakin santer lantaran klub yang dilatih Luciano Spalletti ini semakin gencar mendekati pesepakbola asal Argentina tersebut. Isu kepindahan Javier Pastore juga dibumbui dengan dirinya telat beberapa hari kembali ke markas PSG usai liburan Natal.
Apalagi, rekan Javier Pastore di PSG, Thiago Silva mengatakan kalau pemain 28 tahun itu ingin hengkang dari klub yang dibelanya sejak 2011. "Pastore mengatakan kepada klub bahwa dia ingin pergi dan mereka tidak setuju," kata Silva.
Namun hal tersebut langsung dibantah dengan tegas oleh Javier Pastore melalui Yahoo Sport, seperti dikutip Football Italia. Menurut mantan pemain Palermo itu, ia terlambat tiba di PSG lantaran istrinya yang tengah hamil, Chiara, melarangnya untuk terbang.
"Saya tidak pernah berbicara dengan Thiago Silva tentang masalah saya atau masa depan saya. Saya tidak pernah memberi tekanan pada siapapun. Ini bukan gaya saya. Dia tidak tahu masalah yang saya hadapi dan apa yang menyebabkan saya terlambat datang," kata Javier Pastore.
Javier Pastore pun menegaskan bahwa keinginannya adalah menghabiskan karier di PSG. "Saya ulangi, impian saya selalu menghormati kontrak saya bersama PSG. Saya selalu setia. Tidak benar saya ingin pergi. Saya ingin menyelesaikan karir saya di PSG!," katanya menandaskan.