Jika Barca ke Final Liga Champions, Ini Lawan Idaman Gerard Pique

Sabtu, 16 Desember 2017 | 19:28 WIB
Jika Barca ke Final Liga Champions, Ini Lawan Idaman Gerard Pique
Bek FC Barcelona, Gerard Pique. [Lluis Gene/AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bek FC Barcelona, Gerard Pique, memuji mantan pelatih timnya, Pep Guardiola. Namun tidak sekadar memuji, dia pun berharap bisa berhadapan dengan tim yang kini diasuh Pep, Manchester City, di final Liga Champions musim ini.

Diketahui, di kancah Liga Inggris musim ini, City bisa dikatakan cukup dominan. Memenangi 16 dari 17 laga mereka sejauh ini, serta telah mencetak tak kurang dari 52 gol, mereka memimpin klasemen sementara dengan keunggulan 11 poin dari pesaing terdekatnya (Manchester United).

Bagi Pique sendiri, sukses Guardiola di Inggris saat ini bukanlah hal mengejutkan. Dia tahu kualitas mantan pelatihnya itu. Pep sendiri selama bertugas di Barca mampu mempersembahkan tiga gelar La Liga serta dua trofi Liga Champions.

Oleh karena itu, Pique pun kini mengaku berharap dapat berhadapan dengan Pep dan City musim ini. Ajangnya tak tanggung-tanggung, yakni di final Liga Champions.

"Saya sangat mempercayainya, dan tahun lalu saya pikir dia bakal mampu memenangi semuanya, karena saya tahu potensi yang bisa dipunyai City dengan memilikinya (sebagai manajer)," ungkap Pique berbicara kepada Telegraph Sport.

"Tapi itu (ternyata) tidak mungkin, dan dia butuh proses untuk beradaptasi dengan negara itu. Kini Anda bisa melihat para pemain (City) tahu apa yang diinginkan Pep dan bagaimana dia ingin mereka bermain," tambahnya.

"Mereka menampilkan permainan sepak bola yang hebat. Mereka kandidat kuat memenangi Liga Primer musim ini," ujarnya lagi.

"Saya harap mereka juga memenangi Piala FA, dan jika kami bisa berhadapan dengan mereka di final Liga Champions, itu akan bagus sekali," ucap Pique.

"Bagi saya, dia adalah salah satu pelatih terbaik di dunia. Saat bekerja bersamanya selama empat tahun di Barcelona, kami memenangi sebagian besar gelar dengan menampilkan permainan berbeda, sebuah permainan bola yang kini ingin dimainkan oleh semua tim: memegang bola dan mengontrol peneguasaan," tuturnya pula.

"Karena jika Anda memegang bola, maka Anda (bisa) mengontrol permainan. Apa yang dia (Pep) lakukan di City tahun ini luar biasa. Dia kini memecahkan semua rekor," tandasnya. [Soccerway]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI