Uji Coba Lawan Tim Malaysia Jadi Agenda Sriwijaya FC

Reky Kalumata Suara.Com
Kamis, 14 Desember 2017 | 22:12 WIB
Uji Coba Lawan Tim Malaysia Jadi Agenda Sriwijaya FC
Pelatih kepala Sriwijaya FC Rahmad Darmawan (tengah) memimpin latihan Sriwijaya FC di lapangan pemanasan arena atletik, Jakabaring Sport City (JSC), Kamis (14/12/2017). ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Manajemen Sriwijaya FC mengagendakan skuatnya melakukan uji coba dengan klub asal Malaysia. Hal tersebut sesuai dengan harapan pelatih Rahmad Darmawan.

Manajer Sriwijaya FC Ucok Hidayat mengatakan, uji coba ini mutlak harus dilakukan untuk mematangkan kesiapan tim sebelum mengarungi kompetisi Liga 1/2018 yang diperkirakan akan bergulir pada Februari.

"Memang ada rencana dari pelatih untuk uji coba dengan tim asal Malaysia, karena dia punya banyak teman di sana. Bagi Sriwijaya tidak ada masalah, jika memang bisa akan diusahakan," kata Ucok di Palembang, Kamis (14/12/2017) .

Ia mengatakan manajemen klub tidak masalah jika harus memboyong tim ke Malaysia untuk laga uji coba tersebut. Terpenting, Ucok mengingatkan, tim lawan ini memiliki kasta lebih tinggi dari Sriwijaya FC.

"Minimal dengan tim Liga 1-nya juga, malah jika ada liga di atasnya," ujar Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Sumatera Selatan ini.

Sriwijaya FC menjadi klub yang paling sibuk dalam masa persiapan Liga 1 musim depan.

Dimulai dengan lebih awal menggelar latihan perdana yakni pada 4 Desember lalu, tim asal Sumsel ini juga mendatangkan sejumlah bintang di antaranya pemain terbaik AFC 2017 Manuchehr Jalilov dan duo Mali yakni Makan Kanote dan Mohammadou Ndiaye, dan tak kalah penting telah menggaet pelatih Rahmad Darmawan.

Terkait uji coba, RD mengatakan sudah masuk dalam agendanya terkait pembentukan tim.

RD mengatakan sangat tertarik mengikuti Piala Presiden asalkan turnamen pra musim itu digelar pada akhir Januari.

"Jika tidak memungkinkan, artinya kami harus ada pilihan lain," kata RD. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI