Suara.com - Manajer Chelsea Antonio Conte membantah dirinya berpikiran negatif ketika ia berkata bahwa klubnya tidak lagi berada dalam persaingan perebutan gelar Liga Inggris dan menegaskan, setelah kemenangan 3-1 di markas Huddersfield Town pada Rabu (13/12/2017), ia hanya bersikap realistis.
Conte bereaksi terhadap kekalahan 0-1 di markas West Ham United pada Sabtu, dengan mengatakan bahwa Chelsea tidak berada dalam posisi mengejar pemuncak klasemen Manchester City dan bahwa upaya timnya "tidak pernah dimulai." Meski kemenangan di Stadion John Smith membawa Chelsea tertinggal 11 poin dari Manchester City, yang akan mengunjungi markas tim papan bawah Swansea City, Conte tidak percaya bahwa berbicara mengenai mengejar pasukan Pep Guardiola merupakan hal yang realistis.
"Inilah kebenarannya. Manchester City memiliki 16 pertandingan di mana mereka menang 15 kali dan imbang satu kali. Dalam 17 pertandingan, kami kalah empat kali," kata pria asal Italia tersebut.
"Ketika Anda memiliki pesaing seperti Manchester City yang memenangi setiap pertandingannya, sangat sulit untuk berpikir bahwa Anda dapat bertarung untuk gelar. Anda dapat mengatakan ini merupakan hal negatif atau ini merupakan hal positif, namun itu adalah omong kosong," kata Conte.
"Kami harus realistis dan selalu mengatakan kebenaran. Saya memilih untuk mengatakan kebenaran ketimbang (menyampaikan) kebohongan yang bagus. Terkadang saya terlalu jujur namun saya suka untuk berbicara sangat jujur dengan para pemain saya, demikian juga dengan para penggemar," tuturnya.
Conte menambahi bahwa realita itu tidak menghentikan timnya, yang juga mencapai 16 besar Liga Champions di mana mereka akan bertemu Barcelona pada Februari, berjuang sampai akhir.
"Ini bukan berarti bahwa kami tidak ingin berusaha untuk mengejar mereka namun kami memiliki harapan agar (City) tergelincir dan kemudian kami memenangi setiap pertandingan -- di liga ini." "Di liga ini, jangan lupa bahwa hal itu sangat sulit. Pada setiap pertandingan Anda harus melakukan upaya 120 persen jika tidak Anda berisiko kehilangan poin," ucapnya.
Mantan pelatih Juventus dan Italia ini senang dengan cara timnya bangkit pada Selasa setelah kekalahan dari West Ham, dengan gol-gol dari Tiemoue Bakayoko, Willian and Pedro.
"Menurut saya, kami harus sangat gembira untuk penampilan itu karena dari awal pertandingan kami memperlihatkan kepribadian yang hebat dan hasrat untuk memenangi pertandingan atas tim yang sangat bagus," ujarnya.
"Mereka mengalahkan Manchester United dan City kesulitan untuk menang saat melawan mereka. Untuk menang dengan cara ini sangat penting karena hal itu mendongkrak kepercayaan diri kami, setelah kekalahan dari West Ham," pungkasnya. (Antara)
Tertinggal 11 poin dari City, Conte Mencoba Realistis
Syaiful Rachman Suara.Com
Rabu, 13 Desember 2017 | 17:11 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Eks Bek Chelsea: Erick Thohir Punya Cara Bawa Timnas Indonesia Berkembang
24 November 2024 | 16:27 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI