Suara.com - Tim nasional Indonesia bersiap mengikuti ajang Aceh World Solidarty Tsunami Cup, 2-6 Desember 2017. Di ajang tersebut, Timnas Indonesia akan mengikutsertakan tiga pemain senior.
Asisten Pelatih Timnas Indonesia, Bima Sakti mengatakan, sengaja membawa tiga pemain senior sebagai simulasi untuk Asian Games 2018. Sisanya merupakan pemain U-23.
"Kami akan simulasi dengan menggunakan tiga pemain senior. Sisanya pemain-pemain U-23," kata Bima di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Rabu (22/11/2017).
Sebagaimana diketahui, di Asian Games tahun depan, setiap negara diizinkan menggunakan tiga pemain senior. Sementara sisanya harus menggunakan pemain U-23.
Baca Juga: Target Melonjak, Persija Tambah Pemain Berkualitas, Siapa Saja?
Pada saat melakoni uji coba melawan Suriah, Sabtu (18/11/2017), Pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla Aspas, memanggil beberapa pemain senior.
Antara lain Ilija Spasojevic, Andik Vermansyah, Andritany Ardhiyasa, Boas Solossa, Fachruddin Aryanto, Achcmad Jufriyanto, M. Taufiq, dan Bayu Pradana.
Dari delapan pemain tersebut akan diambil yang berpotensi bagus untuk turut serta di Asian Games 2018.
"Dari pemain-pemain itu akan dipanggil tiga orang untuk Asian Games," tambahnya.
Di Piala Tsunami, Indonesia akan berhadapan dengan Brunei Darussalam, Kyrgyztan, dan Mongolia. Ketiga negara tersebut kabarnya bakal menurunkan para pemain senior.
Baca Juga: Bebankan Tugas Baru pada Indra Sjafri, PSSI: Bukan Membentuk Tim