Suara.com - Pelatih Bali United, Widodo Cahyono Putro memastikan mental para pemainnya tak terpengaruh terkait kericuhan suporter saat melawan PSM Makassar di Stadion Andi Mattalata, Makassar, Senin (6/11/2017).
Legenda sepakbola Indonesia ini mengatakan, Irfan Bachdim dan kawan-kawan dalam kondisi baik, meski ada beberapa yang mengalami cedera.
Pada laga lanjutan Liga 1 tersebut, Bali United berhasil mengalahkan tuan rumah PSM dengan skor tipis 1-0. Gol Bali United dicetak Stefano Lilipaly di masa injury time, tepatnya menit 95.
Kekalahan itu membuat emosi suporter PSM meluap. Bagaimana tidak, akibat kekalahan tersebut, anak-anak Juku Eja--julukan PSM--harus mengubur mimpi menjadi juara Liga 1.
Baca Juga: Suporter PSM 'Ngamuk', Widodo: Saya Sangat Prihatin
"Tentu ada beberapa pemain yang psikologisnya terpengaruh. Tapi secara keseluruhan sudah terbiasa juga mereka dengan hal-hal itu, apalagi kami diberikan kemenangan, jadi hal-hal itu kami sudah lupakan," kata Widodo saat dihubungi, Selasa (7/11/2017).
Kericuhan tersebut membuat pihak keamanan turun tangan mengevakuasi para pemain dan ofisial Bali United. Pasalnya, bukan hanya benda-benda saja yang berterbangan ke dalam lapangan, suporter PSM juga melakukan aksi pemukulan kepada pemain Bali United.
"Kondisi tim tidak ada masalah saya kira. Kalau dipukul memang Fajrin dan Sukadana sampai benjol begitu. Tapi saya kira yang lain tidak apa-apa," jelas Widodo.
Bagi Bali United, kemenangan ini membuat mereka menggeser Bhayangkara FC dari posisi puncak klasemen sementara Liga 1 dengan raihan 65 poin.
Tim berjuluk Serdadu Tridatu itu unggul dua poin atas Bhayangkara FC, namun selisih satu pertandingan.
Baca Juga: Penentuan Gelar Juara, Lorenzo: Tekanan Ada di Marc