Kalahkan Sriwijaya, The Army Menjauh dari Zona Merah

Syaiful Rachman Suara.Com
Kamis, 26 Oktober 2017 | 04:01 WIB
Kalahkan Sriwijaya, The Army Menjauh dari Zona Merah
Pemain PS TNI Franklin Anzite Toudadere (kiri) berebut bola dengan pesepak bola Sriwijaya FC Alberto Goncalvez Da Costa (kanan)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Melakoni laga kandang terakhirnya di Stadion Pakansari, Bogor, Rabu (25/10/2017), kemenangan berhasil diraih PS TNI. Menghadapi Sriwijaya FC, klub berjuluk The Army menang tipis dengan skor 2-1.

Pertandingan antara kedua tim berlangsung ketat sejak peluit kick-off dibunyikan. Kerasnya laga di sepanjang 30 menit pertama membuat Sriwijaya melakukan dua pergantian pemain.

Yu Hyun Koo digantikan Hapit Ibrahin, sedangkan posisi penjaga gawang diserahkan Sandy Firmansyah ke Dikri Yusron.

Pergantian pemain tersebut ternyata mengubah intensitas permainan tim tamu. Alhasil, PS TNI berhasil membuka keunggulan di menit 41 lewat tandukkan Elio Martins.

Unggul satu gol, kerugian justru dialami The Army. PS TNI harus bermain dengan 10 orang setelah Safrial Irfandi diganjar kartu merah setelah menarik jersey pemain Sriwijaya, Alberto 'Beto' Goncalves. Skor 1-0 bertahan hingga jeda.

Unggul jumlah pemain gagal dimanfaatkan dengan baik oleh tim tamu. Memasuki menit 65, gawang Laskar Wong Kita kembali bergetar. Adalah Wawan Febrianto, menyambut umpan Abduh Lestaluhu, yang sukses menggandakan keunggulan bagi tuan rumah.

Di menit 75, Sriwijaya akhirnya mampu memangkas jarak menjadi 2-1 lewat gol Airlangga Sucipto. Akan tetapi di sisa waktu pertandingan, Laskar Wong Kito gagal menyeimbangkan papan skor.

Dengan tambahan tiga poin, PS TNI berhasil menjauh dari zona degradasi. Mengantongi 36 poin, The Army yang masih menempati posisi 15 kini unggul tujuh poin dari penghuni teratas zona merah, Semen Padang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI