Suara.com - Rencana klub asal Jerman merekrut Egy Maulana Vikri sepertinya bukan wacana semata. Terbukti, klub tersebut meminta gelandang tim nasional Indonesia U-19 ini berkompetisi lebih dahulu di Thailand sebelum bermain di Liga Jerman.
Hal itu sebagaimana diungkapkan ayah angkat Egy, Subagja Suihan. Subagja yang menutup rapat identitas klub Jerman yang menginginkan Egy mengatakan, permintaan itu datang dari agensi klub tersebut.
Dijelaskan Subagja, dikarenakan umur Egy yang masih 17 tahun, dia belum bisa mendapatkan kontrak profesional bermain di benua Eropa.
"Untuk sampai 18 tahun, satu tahun main di Thailand. Setelah 18 tahun baru main di Liga Jerman kasta tertinggi," kata Subagja saat dihubungi, Rabu (25/10/2017).
Baca Juga: Digeser PSM dari Puncak Klasemen, Simon: Nggak Peduli
"Kebetulan agensi klub tersebut berada di Thailand dan Jerman. Itu sesuai dengan permintaan agen, tapi langsung dari pemiliknya," lanjut Subagja.
Performa gemilang Egy bersama Timnas U-19 telah membuatnya banjir tawaran. Tak hanya dari Jerman, pemain asal Medan, Sumatera Utara, itu juga mendapatkan tawaran dari Spanyol dan Portugal.
Namun, sampai detik ini, Egy masih belum menentukan klub mana yang bakal disinggahinya. Sebab, dirinya sedang fokus bersama dengan Timnas U-19 untuk menghadapi kualifikasi Piala Asia U-19 2018 di Korea Selatan pada 31 Oktober hingga 8 November 2017.
Egy sendiri sebelumnya menyatakan keseriusannya berkarier di Eropa. Salah satu bukti keseriusan tersebut, yakni dengan menjalin kontrak dengan agen pemain asal Kroasia, Duzan Bogdanovic.
Penandatanganan kontrak antara Egy dengan Bogdanovic dilakukan di Gedung Kementerian Pemuda dan Olahraha (Kemenpora) pada, Kamis (19/10/2017) lalu.
Baca Juga: Gagal Gantikan Rossi, van der Mark Isi Kursi Folger di Malaysia
Pada penandatanganan kontrak itu, Egy ditemani oleh Subagja Suihan dan Deputi III Kemenpora Raden Isnanta.