Suara.com - Indonesia terancam tanpa wakilnya di level Asia karena tidak adanya lisensi klub yang sesuai dengan regulasi Federasi Sepak Bolas Asia (AFC). Ditambah lagi, batas waktu pendaftaran verifikasi klub ke AFC yakni pada 15 November 2017.
Sementara itu, Liga 1 2017 akan berakhir pada 12 November mendatang. Tiga klub di posisi teratas yakni Bhayangkara FC, Bali United, dan Madura United masih berpeluang menjadi wakil Indonesia.
Namun, ketiga klub tersebut terancam batal ikut turnamen antar klub Asia jika tidak memenuhi regulasi yang diminta oleh AFC. Oleh karenanya, PT Liga Indonesia Baru (LIB) dan PSSI segera berkomunikasi.
"Sekarang kami sedang berkomunikasi dengan PSSI untuk meminta AFC memperpanjang deadline itu," kata COO PT LIB Tigor Shalomboboy.
Tigor menambahkan lisensi klub AFC sangat dibutuhkan untuk ikut serta di Liga Champions Asia dan Piala AFC. Jika syarat tersebut tidak bisa dipenuhi, maka tidak akan ada wakil Indonesia di kompetisi Asia.
"Misalnya akhir Oktober tidak ada klub Indonesia yang dapat lisensi, maka dengan sangat berat Indonesia tak ikut Piala AFC tahun depan," tambahnya.
Saat ini hanya ada dua klub di Indonesia yang memiliki lisensi AFC yaitu Persib Bandung dan Persipura Jayarapura. Namun, lisensi itu tidak permanen dan bisa saja berubah sewaktu-waktu.
"Persib itu tahun 2014. Setiap tahun lisensi itu berganti terus," pungkasnya.
Tersandung Lisensi, Juara Liga 1 Terancam Absen di Liga Champions
Kamis, 12 Oktober 2017 | 15:11 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Statistik Apik Gustavo Souza, Juru Gedor Baru PSIS Semarang Asal El Savador
29 November 2024 | 19:47 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI