Di lain pihak, Pique yang notabene lahir di Barcelona, menyerukan kebersamaan untuk melawan tindakan yang disebutnya barbar.
"Lebih dari sebelumnya semua bersama melawan serangan ini di kota kami. Semua dukungan saya untuk mereka yang terkena dampak barbarisme ini. #Barcelona," cuit kekasih dari penyanyi ternama Shakira ini.
Més que mai tots junts contra aquest atac a la nostra ciutat. Tot el meu suport als afectats d'aquesta barbàrie. #Barcelona
— Gerard Piqué (@3gerardpique) 17 Agustus 2017
Kelompok teroris ISIS menyatakan bertanggung jawab atas insiden mengerikan ini. Beberapa jam kemudian, pihak keamanan Barcelona berhasil menangkap pelaku teror yang bernama Driss Oukabir.
Baca Juga: Kotanya Dihantam Teror, Barcelona Sampaikan Kesedihan Mendalam
Pemuda berusia 28 tahun tersebut diketahui lahir di Kota Aghbala, Maroko. Namun, ia diketahui sudah pindah dari Maroko ke Marseille, Prancis.
Berdasarkan penelusuran melalui akun Facebooknya yang sudah diblokir, Oukabir belakangan pindah dari Prancis ke kota Ripoli di daerah otonom Barcelona atau Catalonia.
Dalam catatakan kepolisian, Oukabir pernah mendekam di balik jeruji penjara Katalunya dan dibebaskan tahun 2012 silam.
Foto: Aparat kepolisian dan masyarakat sipil bahu-membahu menolong korban serangan terorisme di pusat kota Barcelona, Kamis (17/8/2017). [AFP/Nicolas Carvalho Ochoa]
Baca Juga: Klasemen Sementara Medali SEA Games, Malaysia Geser Indonesia
Ia dicurigai sebagai anggota jaringan gerombolan teroris ISIS. Pasalnya, gerombolan tersebut sudah mengklaim sebagai dalang aksi teror mematikan itu.