Suara.com - Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi memberi peringatan keras kepada skuat tim nasional Indonesia U-22 agar fokus jalani pertandingan di SEA Games 2017 Kuala Lumpur, Malaysia.
Edy mengungkapkan, bakal ada konsekuensi besar yang harus diterima jika Timnas U-22 gagal capai target raih medali emas di pesta olahraga se-Asia Tenggara itu.
Dalam hal ini, PSSI akan memberikan hukuman kepada Evan Dimas dan kawan-kawan. Namun, Edy enggan menjelaskan sanksi seperti apa yang bakal dijatuhkan.
Edy, yang juga menjabat sebagai Pangkostrad, hanya menjelaskan akar dari masalah dijatuhkannya sebuah hukuman.
Baca Juga: Berkat Bekal Ini, Timnas Futsal Pede Sumbang Emas untuk Indonesia
"Kekalahannya bagaimana dahulu, kalau karena mental kami hukum. Kalau skill akan kami latih, karena kalau karena skill dihukum itu salah," kata Edy saat acara pelepasan timnas di Makostrad, Gambir, Jakarta, Kamis (10/8/2017).
Pada SEA Games 2017, Timnas U-22 tergabung di grup yang cukup berat. Tim asuhan Luis Milla ini berada di Grup B bersama Thailand, Vietnam, Kamboja, Filipina, dan Timor Leste.
Tidak hanya pemain yang bakal mendapat hukuman, karier Luis Milla juga terancam. PSSI sudah memperingatkan pelatih asal Spanyol itu untuk mempersiapkan tim secara matang agar bisa membawa pulang medali emas.
"Sudah kami peringatkan, apapun yang dilakukan ada hadiah dan hukuman. Kita lihat nanti hasilnya, kalau kalah karena kemampuan akan kami evaluasi. Kalau Milla salah memperhitungkan, ya sampai di situ saja," tegas Edy.
Baca Juga: Akhirnya, Caisar Ungkap Sosok yang Buat Dia Bergoyang Lagi