Suara.com - Persija Jakarta bakal ditinggal sang kapten Ismed Sofyan untuk sementara waktu. Mantan bek tim nasional Indonesia absen hingga akhir Agustus lantaran harus mengikuti kursus lisensi kepelatihan.
Sebelumnya, Ismed sudah absen di dua laga terakhir Macan Kemayoran di Liga 1 saat melawan Bhayangkara FC dan Barito Putera. Ismed absen lantaran terkena skorsing dua laga dari Komisi Disiplin PSSI.
Hukuman itu menyusul pemukulan yang dilakukan bek kiri berusia 37 tahun tersebut kepada pemain Persib Bandung, Vladimir Vujovic, saat kedua klub bertemu di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), 22 Juli lalu.
Ismed ikut kursus lisensi kepelatihan atas saran dari PSSI. Kepastian itu disampaikan oleh Direktur Utama Persija Gede Widiade saat acara manajer meeting dengan PT Liga Indonesia Baru di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Kamis (3/8/2017).
Baca Juga: Ini Daftar Pemain Timnas Futsal Putra untuk SEA Games 2017
"Bagi bekas pemain nasional dengan jumlah bermain tertentu dapat lisensi khusus. Jika bisa bermain sekian kali untuk timnas Indonesia bisa langsung mengambil (lisensi kepelatihan) C AFC. Jika lebih banyak bisa dapat B AFC. Ismed akan ikut kursus itu pada 12-24 Agustus," kata Gede.
Sementara itu, pemain Persija lainnya Bambang Pamungkas yang juga telah banyak perkuat timnas Indonesia, berpeluang mendapatkan lisensi B AFC.
Meski demikian, Bepe, sapaan akrabnya, tidak perlu mengikuti kursus lisensi C AFC seperti Ismed Sofyan.
"Kalau Bepe mau mencari lisensi B AFC karena penampilan di timnas Indonesia lebih tinggi. Buat apa dia ikut kursus lisensi C kalau dia bisa dapat B. Jika nanti ada kursus (lisensi) B AFC pasti dia ikut," jelas Gede.
Baca Juga: Hanya 2 Hari Adaptasi di SEA Games, Pelatih: Untungnya Serumpun