Infografis
Suara.com - Setelah menutup rapat hampir tiga tahun, Real Madrid akhirnya membuka cerita dibalik proses perekrutan Marco Asensio dari Real Mallorca pada 5 Desember 2014.
Siapa sangka, jika dalam proses transfer itu Madrid menggunakan bantuan pihak ketiga yang tidak biasa.
Dia adalah mega bintang tenis dunia asal Spanyol, Rafael Nadal. Seperti diketahui, Nadal merupakan fans berat Real Madrid.
Situasi ini dimanfaatkan Presiden Real Madrid, Florentino Perez, dengan menghubungi Nadal.
Baca Juga: Tak Ingin Mepet dengan F1, Jadwal Balapan MotoGP Belanda Maju
Intinya meminta Nadal untuk meyakinkan Asensio, yang saat itu masih berusia 18 tahun, bergabung ke Madrid yang juga diincar seteru abadi mereka, Barcelona.
Selain itu, Nadal juga diminta merayu pamannya Miguel Angel. Angel merupakan mantan pemain Barcelona yang saat itu menjabat sebagai direktur olahraga Real Mallorca.
"Saya menghubungi Rafael Nadal dan memintanya untuk bicara kepada pamannya Miguel Angel, yang mana saat itu direktur olahraga Mallorca," kata Perez kepada Onda Cero, dikutip dari Soccerway, Selasa (20/6/2017).
"(Saya katakan kepada Nadal) untuk memberitahu Angel bahwa kami ingin membeli dia (Asensio)."
"Asensio memiliki sikap yang sempurna dan kami mencapai kesepakatan dengan cepat," jelas Perez.
Baca Juga: Berkilah Karier Motocross-nya Habis, Rossi Jilat Ludah Sendiri
Setelah dibeli dengan banderol 3,9 juta euro (sekitar Rp57,8 miliar), Asensio tetap bertahan di Mallorca hingga akhir musim 2014/15 dengan status pinjaman dari Madrid.
Semusim kemudian, Asensio dipinjamkam selama semusim ke Espanyol.
Pada musim ini, Asensio jadi salah satu pemain yang cukup banyak mendapat kepercayaan dari sang pelatih di Real Madrid, Zinedine Zidane.
Tercatat, Asensio tampil dalam 38 pertandingan dan mencetak 10 gol di semua kompetisi pada musim lalu.
Satu golnya tersebut termasuk yang bersarang ke gawang Juventus pada final Liga Champions yang dimenangkan Madrid dengan skor telak 4-1, 3 Juni lalu.
