Suara.com - Juventus menyatakan rasa dukanya yang mendalam setelah mendengar suporternya meninggal. Fansnya yang bernama Erika tersebut akhirya menghembuskan nafas terakhir setelah cedera karena terinjak-injak di fan zone saat final Liga Champions lalu.
Sebelumnya dikabarkan lebih dari 1.500 mengalami cedera setelah terinjak - injak dalam kerumunan penonton yang menyaksikan kekalahan Juventus 1-4 dari Real Madrid saat final Liga Champions pada 3 Juni kemarin.
Sebuah petasan yang dilepaskan telah membuat para suporter panik saat mereka sedang menyaksikan pertandingan di layar besar di Piazza San Carlo, Turin. Seorang korban bernama Erika Pioletti dikonfirmasikan telah meninggal dunia.
Juventus pun menyatakan rasa dukanya lewat pernyataan di situs resmi klub. "Klub Sepak Bola Juventus ingin mengucapkan belasungkawa yang tulus atas kematian Erika," kata juara Liga Italia tersebut dalam sebuah pernyataannya.
"Peristiwa yang terjadi di Turin dan korban tragedi di dalam kota pada tanggal 3 Juni tetap berada di dalam hati dan juga pikiran semua orang yang terlibat di dalam klub."
Hasil rekaman video mununjukkan bahwa fans yang berhamburan dan melompati pagar untuk menyelamatkan diri dari kejadian yang tak diinginkan di alun-alun. Mereka mengklaim merasa ketakukan dengan serangan teror yang terjadi saat ini. (Scoresway)
Juventus Football Club expresses its sincere condolences. https://t.co/mhoarxrXXK
— JuventusFC (@juventusfcen) June 15, 2017
Baca Juga: Soal Peluang Man City Dapatkan Messi, Ini Kata Soriano