Suara.com - Pelatih Arema FC Aji Santoso buka suara terkait dikeluarkannya Cristian Gonzales di babak kedua saat berhadapan dengan Persija Jakarta di Stadion Patriot, Bekasi, Jumat (2/6/2017). Padahal, Gonzales merupakan pemain andalan tim berjuluk Singo Edan tersebut.
Pada laga tersebut, Arema FC harus mengakui keunggulan Persija dengan skor 0-2. Pada babak pertama, Singo Edan memang terus ditekan oleh Bambang Pamungkas dan kawan-kawan.
Menurut Aji, dikeluarkannya Gonzales untuk memecah kebuntuan timnya dalam melakukan serangan. Terbukti, Arema di babak kedua sempat melakukan serangan yang efektif. Namun, sayang Adam Alis Cs gagal memanfaatkan banyak peluang menjadi sebuah gol.
"Tadi saya memasukkan Arief Suyono, justru penyerangan terlihat lebih efektif. Pergantian lebih banyak menyerang. El Loco cukup kesulitan, terutama menghadapi Willian Pacheco," kata Aji dalam sesi jumpa pers usai pertandingan di Stadion Patriot, Bekasi.
Baca Juga: Kapolri Copot Anggotanya Jika Takut Tindak Tegas Pelaku Persekusi
Aji menambahkan Gonzales sebenarnya banyak mendapatkan peluang untuk mencetak gol. Namun, penjagaan yang ketat membuat sang pemain kesulitan mencetak angka.
Oleh karena itu, Aji memasukan Alfarizie yang merupakan pemain sayap untuk menggantikan Gonzales. Hal itu cukup efektif meski gagal mencetak gol.
"Sepakbola saling berkaitan, tidak bisa pandang satu sisi. Gonzales punya peluang, tapi tidak bisa," ujar Aji.
Baca Juga: Kalah dari Persija, Ini Alasan Pelatih Arema