Lima Pemain Senior Timnas Diminta Datang Lebih Awal, Kenapa?

Selasa, 30 Mei 2017 | 22:50 WIB
Lima Pemain Senior Timnas Diminta Datang Lebih Awal, Kenapa?
Asisten pelatih tim nasional Indonesia U-22, Bima Sakti, di lapangan Sekolah Pelita Harapan, Karawaci, Tangerang, Minggu (19/3/2017). [Suara.com/Adie Prasetyo Nugraha]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Asisten Pelatih Timnas Indonesia Bima Sakti mengatakan lima pemain senior yang ikut serta dalam dua uji coba diminta untuk datang lebih awal. Sebab, Bima ingin kelima pemain tersebut bisa cepat beradaptasi sebelum dimulainya laga uji coba perdana.

Pada uji coba pertama, skuat asuhan Luis Milla dijadwalkan akan menghadapi Kamboja pada 8 Juni 2017. Selanjutnya timnas Indonesia akan menghadapi Puerto Rico pada 13 Juni mendatang.

Lima pemain senior yang dipanggil oleh Milla adalah Kurnia Meiga, Fachrudin Aryanto, Bayu Pradana, Stefano Lilipaly, dan Irfan Bachdim. Kelima pemain itu merupakan langganan timnas sebelum-sebelumnya.

"Pelatih meminta tanggal 5 sudah berangkat, jadi tanggal 6 dan 7 ada waktu untuk latihan, lalu tanggal 8 sudah bisa bertanding. Inikan FIFA matchday harus menggunakan lima pemain senior," kata Bima kepada wartawan, Selasa (30/5/2017).

Bima menambahkan penunjukan lima permanen tersebut diminta langsung oleh Milla. Pelatih asal Spanyol tersebut melihat kemampuan pemain terpilih di kompetisi. Khusus untuk Lilipaly, Milla melihat performa sang pemain di Piala AFF 2016.

"Itu murni coach Milla yang memilih karena dia memantau langsung di kompetisi. Kalau Lilipaly melihat penampilannya di Piala AFF 2016," tambahnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI