Suara.com - Barcelona diam-diam rupanya lakukan pendekatan kepada pemain berbakat asal Brasil, Vinicius Junior. Bahkan, tim asal Katalan itu menawarkan gaji lebih tinggi dari yang ditawarkan rival abadi mereka, Real Madrid.
Namun, striker yang masih berusia 16 tahun itu lebih memilih bergabung dengan juara La Liga musim ini, Real Madrid. Hal itu diungkapkan perwakilannya Frederico Pena.
Seperti diketahui, Madrid telah menyelesaikan kesepakatan mendatangkan Vinicius dari Flamengo pada Juli 2018 mendatang.
Kabarnya, Madrid harus merogoh kocek 45 juta euro (sekitar Rp669,9 miliar) untuk memboyong bintang masa depan Brasil tersebut.
Baca Juga: Balik ke Milan, Gattuso Gantikan Montella?
Vinicius baru bisa bergabung dengan Madrid sampai setelah ulang tahunnya yang ke-18 tahun depan.
Namun, entrenador--pelatih--Madrid, Zinedine Zidane, mengisyaratkan untuk membiarkan Vinicius bermain di Flamengo sampai Juli 2019, kecuali kedua klub mencapai kesepakatan lain.
"Barcelona menawarkan sejumlah kontrak yang lebih menguntungkan bagi Vinicius," ujar Pena, seperti dikutip dari Soccerway, Jumat (26/5/2017).
"Banyak yang percaya apa yang dilakukan Real Madrid adalah kegilaan, tapi ada klub lain yang lebih gila. Madrid bukan satu-satunya klub gila yang bersedia membayar (mahal) kualitas Vinicius," sambung Pena.
Saat ditanya alasan Vinicius menolak pinangan Barcelona, Pena mengatakan sang pemain lebih menyukai proyek bersama Madrid.
Baca Juga: ISIS Klaim Bertanggung Jawab Atas Bom di Kampung Melayu
"Orang mendapatkan kesan dia membuat keputusan berdasarkan situasi keuangan, tapi itu tidak benar. Saya yakin, sikap negosiasi yang Real Madrid lakukan lebih baik," tandas Pena.