Kembali ke Final, Mampukah Madrid Akhiri Kutukan Liga Champions?

Syaiful Rachman Suara.Com
Kamis, 11 Mei 2017 | 12:34 WIB
Kembali ke Final, Mampukah Madrid Akhiri Kutukan Liga Champions?
Kolase foto Liga Champions [AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Musim ini Real Madrid berpeluang besar untuk mempertahankan mahkota Liga Champions. Mengalahkan Atletico Madrid di final musim lalu, musim ini Real Madrid kembali tampi di final.

Madrid melaju ke final musim ini usai menyingkirkan Atletico di babak semifinal dengan agregat 4-2. Menang di leg pertama 3-0 di Santiago Bernabeu, Madrid kalah 2-1 di Vicente Calderon.

Kembali ke final, Madrid tidak hanya berpeluang mempertahankan gelar. Akan tetapi juga berpeluang besar memboyong trofi Si Kuping Besar ke-12 ke Santiago Bernabeu. Seperti diketahui, Madrid saat ini tercatat sebagai pemenang Liga Champions terbanyak dengan 11 trofi.

Namun untuk menambah koleksi trofi Liga Champions sepertinya tidak akan mudah bagi Los Blancos di musim ini. Bukan hanya karena Juventus, bakal lawan Madrid di final, terkenal sebagai tim dengan pertahanan terbaik musim ini, tapi karena adanya kutukan juara di kompetisi kasta tertinggi benua Eropa.


Sejak resmi bernama Liga Champions di tahun 1992, menggantikan nama European Cup yang berlangsung sejak tahun 1955, belum ada satu klub pun yang mampu memenangkan kompetisi dua musim berturut-turut.

Tercatat, sebelum pencapaian Madrid musim ini, ada empat tim yang berhasil melaju ke final Liga Champions dengan predikat juara bertahan. Yaitu AC Milan, Ajax Amsterdam, Juventus dan Manchester United.

Di musim 1994/95, Milan selaku juara bertahan takluk di tangan Ajax di babak final. Di musim berikutnya, giliran Ajax yang gagal mengulang kesuksesan setelah ditaklukkan Juventus di final 1995/96 lewat drama adu penalti.

Kenyataan pahit dialami Juventus di musim berikutnya. Kembali ke final Liga Champions musim 1996/97 dengan predikat juara bertahan, Juventus kalah telak 3-1 dari Borussia Dortmund.

Yang terakhir dialami oleh Manchester United yang ditumbangkan Barcelona 2-0 di partai final musim 2008/09  setelah di musim sebelumnya Setan Merah menjuarai Liga Champions dengan mengalahkan Chelsea lewat adu penalti.

Melirik fakta di atas, mampukah Real Madrid mematahkan kutukan jawara di Era Liga Champions tersebut? Jawabnya akan tersaji di Cardiff, Wales, 4 Juni mendatang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI