Infografis
Suara.com - Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi angkat bicara terkait banyaknya keluhan dari para pelatih tentang kepemimpinan wasit di Liga 1. Oleh karenanya, dalam waktu dekat dia bakal mengumpulkan para wasit tersebut.
Namun, tidak hanya dikumpulkan, pria yang menjabat sebagai Pangkostrad itu akan berlaku keras kepada pengadilan lapangan.
"Bukan hanya dikumpulkan, tinggal digetok saja. Nanti, jika ada waktu senggang akan kita kumpulkan," kata Edy di lapangan Soemantri Brodjonegoro, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (10/5/2017).
Edy pun mengakui bahwa wasit masih menjadi sorotan di pesepakbolaan Tanah Air. Oleh karenanya, dia berharap ke depan wasit di Indonesia lebih baik terutama bagi yang sudah mendapatkan lisensi.
Baca Juga: Lawan Kamboja, Edy Rahmayadi Bakar Semangat Pemain Timnas
"Ini dia yang buat saya pusing setiap hari. Masalah wasit bukan persoalan akhlak, tapi skill. Saya berharap agar lisensi ini benar-benar membuahkan hasil, bukan sekedar formalitas," tambahnya.
Terkait penggunaan wasit asing, Edy mengaku bakal sulit. Sebab, Liga di luar Indonesia masih berjalan sama seperti di Indonesia. "Liga di seluruh dunia masih berjalan. Mereka juga membutuhkan sumber daya wasit," ucapnya.
Hingga pekan kelima Liga 1, beberapa pelatih sudah mengeluhkan kinerja wasit. Salah satunya pengadil lapangan saat laga pembuka Liga 1 2017 yang mempertemukan Persib Bandung vs Arema FC.
Baca Juga: Siap Selidiki Persija, Ini Peringatan Keras Ketum PSSI
