Suara.com - Kemenangan telak Manchester City atas Crystal Palace, 5-0, dalam lanjutan Liga Inggris di Etihad Stadium, Sabtu (6/5/2017), tak serta-merta membuat sang manajer, Pep Guardiola, tenang.
Guardiola sadar, posisi klubnya yang kini masuk zona Liga Champions--peringkat ketiga--belum sepenuhnya aman.
Pasalnya, City masih mungkin digeser tim sekota mereka, Manchester United, dan Arsenal yang menghuni peringkat kelima dan keenam.
City, yang kini mengoleksi 69 poin hasil dari 35 laga, hanya unggul empat poin dari MU.
Baca Juga: Cukur Palace, City Jaga Asa ke Fase Grup Liga Champions
Namun, MU masih memiliki satu laga lebih banyak, karena anak asuh Jose Mourinho itu baru akan memainkan laga pekan ke-35 Liga Inggris pada hari ini, Minggu (7/5/2017), melawan tuan rumah Arsenal.
Sedangkan, Arsenal terpaut sembilan poin dari City, namun memiliki dua laga lebih banyak dari The Citizen--julukan City.
Untuk itu, Guardiola sangat berharap MU bisa memenangi trofi Liga Europa musim ini. Pasalnya, dengan begitu, MU bisa lolos ke Liga Champions musim depan, sebagaimana aturan dari Federasi Sepakbola Eropa (UEFA).
"Kami memiliki empat tim yang bertarung memperebutkan dua tempat (di Liga Champions musim depan)--City, Liverpool, MU, dan Arsenal," kata Guardiola usai City hadapi Palace, seperti dikutip dari Soccerway, Minggu (7/5/2017).
"Semoga MU bisa fokus di Liga Europa (dan memenangkannya), sehingga musim depan kita akan melihat lima tim Inggris berlaga di Liga Champions yang mana ini tentu luar biasa," sambungnya.
Baca Juga: HUT Ke-66, PBSI Bertekad Kembalikan Kejayaan Bulutangkis Nasional
MU sendiri telah menempatkan satu kakinya di final Liga Europa musim ini. Hal itu berkat kemenangan tipis 1-0 di kandang Celta Vigo pada leg pertama semifinal, 4 Mei lalu.