Suara.com - Asisten Pelatih tim nasional U-19 Indonesia mengaku akan ada perayaan khusus bagi anak asuhannya yang lulus ujian nasional. Namun, perayaan tersebut bersifat sederhana dan digelar secara internal.
Selain itu, bagi para pemain yang menempuh pendidikan di Sekolah Khusus Olahragawan, Ragunan akan ada wisuda pada 6 Mei mendatang.
"Jumlah pemain saat ini ada 32, sekitar 50 persen ikut ujian nasional. Nanti tanggal 6 Mei ada yang diwisuda dari SKO Ragunan. Ada sekitar 8-9 siswa yang menempuh pendidikan di SKO Ragunan," kata Miftahudin di Lapangan Atang Sutrisna, Cijantung, Jakarta Timur, Selasa (2/5/2017).
Tidak hanya yang lulus Ujian Nasional, Miftahudin mengaku selalu mengadakan perayaan kecil-kecilan bagi skuat asuhannya yang berulang tahun.
"Perayaan pasti ada. Nanti kita buatkan acara khusus untuk mereka, tapi internal saja. Karena setiap ada yang ulang tahun kita selalu buat perayaan," jelasnya.
Miftahudin menambahkan bahwa skuat asuhannya merupakan generasi emas sepak bola Tanah Air. Dari segi kedisiplinan dan kemampuan bermain sepak bola, skuat asuhannya memiliki kemampuan yang sangat baik.
"Skuat saat ini mudah-mudahan generasi emas kita. Karena saya lihat tidak hanya kualitas mereka bermain sepak bola di atas lapangan, tapi dari segi kelakuan, disiplinnya luar biasa," ujarnya.
Semwntara itu, skuat asuhan Indra Sjafri sedang mempersiapkan diri jelang bergulirnya Piala AFF U-18 September mendatang. Sebelum itu, mereka akan terlebih dahulu berpartisipasi di ajang turnamen Taoulon di Prancis pada Agustus 2017.
Garuda Muda tergabung dalam grup yang cukup sulit di Toulon bersama dengan Brasil, Republik Ceko, dan Skotlandia.