Suara.com - Xabi Alonso mengungkapkan bahwa keputusanya meninggalkan Real Madrid untuk bergabung dengan Bayern Munich pada 2014 bukanlah sebuah pelarian. Gelandang Spanyol ini mengungkapkan bahwa dia murni ingin menguji dirinya di negara lain.
Setelah selama lima tahun memperkuat Madrid, Alonso secara mengejutkan memilih opsi untuk meninggalkan Santiago Bernabeu usai menjuarai Liga Champions. Hal itu memunculkan spekulasi bahwa dia didesak untuk meninggalkan Madrid.
Bertandang ke Bernabeu bersama Bayern Munich, Alonso pun masih menyimpan banyak kenangan saat memperkuat klub ibu kota Spanyol ini. Kini dia akan mencoba membantu Bayern lolos ke semifinal setelah di leg pertama mereka tertinggal 1-2 dari Madrid.
"Itu bukanlah sebuah pelarian. Saya tidak lari dari apapun," kata Alonso, yang akan pensiun pada akhir musim ini, kepada El Pais. "Itu tidak seperti saya merasa tidak nyaman di Madrid."
"Saya telah berada di klub selama lima tahun, memenangkan Liga Champions dan harus membuat keputusan apakah saya ingin mencoba di negara lain atau pensiun pada Madrid, di mana saya sangat senang."
"Keputusan akhir berjalan sangat cepat. Pep [Guardiola] benar-benar ingin saya di Bayern dan saya mengambil keputusan yang sangat sulit dengan meninggalkan Madrid atas dasar sukarela."
"Banyak yang ditulis atas kepergian saya, tapi sebenarnya cukup sederhana. Saya ingin menguji diri saya sendiri di negara lain sebelum pensiun. Anda harus tahu kapan harus mengucapkan selamat tinggal. Saya selalu mencoba pergi pada waktu yang tepat." (Scoresway)