Infografis
Suara.com - Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi akhirnya angkat bicara soal keputusan Andri Syahputra yang berkarier di Qatar menentukan pilihannya. Pasalnya, Andri menolak undangan PSSI untuk ikut dalam seleksi bersama dengan tim nasional U-19 Indonesia.
Tidak hanya menolak pemanggilan Timnas U-19, pemain kelahiran Aceh tersebut bahkan sempat membela Timnas Qatar U-18 saat berhadapan dengan tim nasional U-19 Inggris pada 24 dan 27 Maret 2017.
"Ya sudah biarkan saja, mungkin itu cita-cita orang tuanya yang sudah dipercaya di sana," kata Imam Nahrawi saat ditemui di GOR POPKI, Cibubur, Jakarta Timur, Sabtu (1/4/2017).
Pria asal Bangkalan Madura itu pun mengaku belum mempunyai langkah apapun terkait masalah tersebut. "Nanti saya akan cek lagi ya," jelas Menpora.
Baca Juga: Buka Turnamen Taekwondo, Ini Harapan Menpora
Sejatinya, Andri bersama dengan 11 pemain lainnya yang saat ini berkarier di luar negeri akan ikut dalam seleksi Timnas U-19 Indonesia pada 6-10 April mendatang. Namun, keinginan pelatih Timnas U-19 Indonesia Indra Sjafri memasukan nama Andri tidak tercapai karena dia menolaknya.
Sebelumnya Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi berkomentar keras terkait penolakan gabung Timnas Indonesia. Dia meminta agar Andri bersama dengan keluarganya angkat kaki dari Indonesia.
"Kalau tidak mau bela Indonesia lebih baik keluar saja dari Indonesia," ujar Edy beberapa waktu lalu.
