Suara.com - Pelatih tim nasional Indonesia, Luis Milla Aspas, mengaku tetap bangga dengan pasukannya meski gagal meraih kemenangan saat menghadapi Myanmar di laga uji coba, Selasa (21/3/2017).
Pada pertandingan yang berlangsung di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Ezra Walian dan kawan-kawan tak berdaya dan dipaksa mengakui keunggulan tim tamu dengan skor cukup telak, 1-3.
Kekalahan ini sekaligus jadi pil pahit bagi Milla. Pasalnya, ini merupakan pertandingan perdananya bersama skuat Garuda Muda.
Namun demikian, pelatih berkebangsaan Spanyol tersebut tetap mengapresiasi performa para penggawanya.
Baca Juga: Babak Pertama: Myanmar Tahan Imbang Indonesia 1-1
"Pertama saya sangat senang dan bangga kepada para pemain. Mereka telah memberikan yang terbaik meski, kami kalah dari Myanmar," kata Luis Milla dalam sesi jumpa pers usai pertandingan.
Milla menambahkan, pihaknya segera mengevaluasi performa anak asuhnya. Dia pun optimis, skuat Garuda Muda bakal meraih hasil positif di laga berikutnya.
"Jalan masih panjang. Kami memiliki pemain-pemain tebaik yang mau berjuang. Kami akan berusaha ke depannya," tambahnya.
Sementara itu, di laga ini, sejatinya Indonesia unggul lebih dahulu pada menit ke-22 lewat sundulan Nur Hardianto, menyambut umpan lambung Saddil Ramdani dari sayap kiri.
Namun, di menit ke-37, Maung Maung Lwin membuat kedudukan imbang. Skor imbang bertahan hingga babak pertama usai.
Baca Juga: Korupsi e-KTP, Mahfud MD: Ada yang Terbirit-birit Kembalikan Uang
Di babak kedua, anak-anak Myanmar tampil lebih efektif. Mereka pun berhasil menambah dua gol lewat kaki Kyaw Ko Ko dari titik penalti, menit ke-74, dan Si Thu Aung pada masa injury time.