Suara.com - Sesama orang perantau dari Italia, Manajer Chelsea Antonio Conte mengakui sedih setelah mendapat kabar Leicester City memecat Claudio Ranieri.
Conte, seperti diberitakan Soccerway, lantas berjanji menelepon Ranieri untuk menyampaikan simpatinya.
"Ranieri adalah teman saya, di Italia maupun di Inggris. Di luar sepak bola, dia adalah pria yang sangat baik. Sedangkan di dunia sepak bola, dia sudah mendahului saya menggapai mimpi menjuarai Liga Inggris. Saya akan segera menelepon dia,” kata Conte.
Ia menduga, Ranieri tengah frustasi setelah secara mendadak mendapat surat pemutusan hubungan kerja dari petinggi The Foxes.
Baca Juga: Legenda Arsenal: Rooney Tak Perlu Malu Hijrah ke Tiongkok
Sebab, Conte meyakini Ranieri telah memberikan segalanya untuk memperbaiki posisi Leicester City di klasemen Liga Inggris.
“Dia pasti tengah frustasi, jadi saya akan menunggu dirinya tenang terlebih dulu untuk menelepon. Saya sendiri menilai pemecatan Ranieri tidak tepat, setelah apa yang ia berikan kepada klub itu,” tuturnya.
Ranieri resmi dipecat petinggi Leicester City, Kamis (23/2/2017) malam waktu setempat. Ia dianggap gagal karena anak asuhannya hanya terpaut satu poin dari garis degradasi.
Pemecatan itu dilakukan setelah, sembilan bulan sebelumnya, Ranieri sukses membuat keajaiban dengan menempatkan Leicester City sebagai juara Liga Inggris.
Baca Juga: Pakai Kaus "CR", Mou Usul Ranieri Jadi Nama Stadion Leicester