Suara.com - Manajer Manchester City, Pep Guardiola tersenyum lega saat melihat pasukannya menang 5-3 atas Monaco di leg pertama 16 Besar Liga Champions di Etihad Stadium, Selasa (21/2/2017) atau Rabu dini hari WIB.
Guardiola pun mencoba membeberkan strategi kemenangannya. Menurutnya, kunci kemenangan ini ada pada keberanian Sergio Aguero dan kawan-kawan yang terus tampil menyerang.
Mungkin ada resiko untuk melakukan hal itu menghadapi tim yang telah mencetak 76 gol pada 26 pertandingan domestik Liga Prancis, dan telah mengemas lebih dari 100 gol di semua kompetisi musim ini. Namun, perjudian itu terbayar lunas.
Gol-gol dari Raheem Sterling dan Sergio Aguero menjaga peluang City lolos ke tahap selanjutnya, sebelum gol-gol terakhir dari John Stones dan Leroy Sane membawa mereka berada di posisi favorit menjelang leg kedua pada, 15 Maret mendatang.
Baca Juga: Seleksi Hari Kedua, Ini Menu Latihan Timnas Indonesia U-22
"Kami memikirkan menyerang. Serang, serang, serang," kata Guardiola kepada BT Sport.
"Monaco mungkin mencetak 80 gol dalam satu musim dan menyerang dengan banyak orang. Mereka tim kuat dan merupakan tim papan atas. Itulah mengapa mereka memuncaki liga. Itulah mengapa kami mengambil banyak kredit dengan hasil ini," lanjutnya.
Di lain pihak, meski kalah, hanya ada sedikit penyesalan bagi pelatih Monaco, Leonardo Jardim. Dia pun optimis timnya dapat melaju ke fase berikutnya.
"Hal pertama yang akan saya katakan adalah mungkin ini merupakan pertandingan-pertandingan luar biasa di Liga Champions musim ini," ucapnya.
"Ini bagus untuk para penggemar ketika saya yakin bahwa mereka bahagia dengan serangan-serangan berkualitas dan delapan gol tercipta. Menurut saya Monaco bermain benar-benar baik dan saya memberi ucapan selamat kepada para pemain."
Baca Juga: Wow, Dokter Temukan Tumor Seberat 11,5 Kg di Perut Lelaki Ini
"Kami masih memiliki 90 menit untuk dimainkan dan ini masih jauh dari selesai," pungkasnya. (Antara/Reuters)