Suara.com - Sejak kekalahan memalukan Arsenal di leg pertama babak 16 besar Liga Champions, kritik terus-menerus menghujani manajer The Gunners, Arsene Wenger. Bukan hanya kritik, fans dan sejumlah pengamat bahkan mendesak manajer asal Prancis itu untuk menikmati hari tua alias pensiun.
Dalam laga yang berlangsung di Allianz Arena, Kamis (16/2/2017), Arsenal dipecundangi Bayern Munich dengan skor 5-1. Kalah telak, langkah tim Gudang Peluru di kompetisi kasta tertinggi benua biru sudah hampir pasti terhenti.
Menanggapi kritik dan desakan sejak kekalahan itu, Wenger tetap tenang. Menurut lelaki 67 tahun, kekalahan di Allianz Arena bukanlah ancaman bagi kedudukannya.
"Tidak, sama sekali tidak menjadi ancaman," tegas Wenger.
"Preferensi saya adalah memimpin Arsenal, dan saya selalu melakukan itu. Saya juga cukup dewasa untuk menganalisa situasi," sambungnya.
Wenger ditunjuk sebagai manajer Arsenal sejak tahun 1996 lalu. 20 tahun menukangi The Gunners, Wenger sukses mengantar Arsenal meraih tiga trofi Liga Inggris, enam Piala FA dan enam Community Shield. (Soccerway)
Didesak Pensiun, Wenger: "Saya Bisa Menganalisa Situasi"
Syaiful Rachman Suara.Com
Minggu, 19 Februari 2017 | 15:32 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Data dan Fakta Menarik Liga Champions: 700 Gol Barcelona, Rekor Buruk Arsenal
07 November 2024 | 08:02 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI