Suara.com - Manajer Manchester United, Jose Mourinho, membantah dirinya berniat membuang Juan Mata di akhir musim. Sebaliknya, Mourinho justru menilai winger Spanyol itu sebagai salah satu kunci dari permainan timnya.
Spekulasi kepergiaan Mata dari Old Trafford sendiri sudah berhembus sejak kedatangan Mourinho. Isu ini mengemuka mengingat hubungan 'buruk' antara Mata dan Mourinho.
'Konflik' keduanya terjadi saat sama-sama masih di Chelsea. Karena alasan itu pulalah Mata memutuskan hijrah dari Chelsea, yang kala itu masih ditangani Mourinho, ke MU pada pertengahan musim 2013/14.
Musim ini, Mata memang menjadi elemen penting bagi MU. Dia kerap kali membantu Setan Merah meraih kemenangan.
Baca Juga: Bentrok Antar Suporter di Brasil, Satu Orang Tewas
Contohnya, seperti saat MU menang 2-0 atas Watford di lanjutan Liga Inggris, Sabtu (11/2/2017) lalu. Dalam laga itu, Mata turut menyumbang satu gol, sekaligus jadi gol keenamnya musim ini bersama MU.
"Ketika saya datang ke sini (MU), orang-orang berpikir Mata bakal dalam kesulitan," kata Mourinho.
"Saya tahu dia tidak akan kesulitan (bersama saya), karena satu hal dalam sepakbola saya ingin Chelsea memainkan sepakbola yang saya inginkan, begitu juga dengan MU. Dan Mata beradaptasi dengan cara kami bermain."
"Saya juga tahu, sejak awal dia akan jadi pemain penting buat kami dan saya merasa dia membuat saya percaya akan kemampuannya. Dia benar-benar bahagia di lapangan, Anda bisa melihat itu dari caranya bermain," ujar Mourinho.
Mata dibeli MU dengan banderol 46 juta euro pada 24 Januari 2014. Selama berseragam MU, Mata telah meraih dua trofi, yakni Piala FA 2015/16 dan Piala Community Shield 2016. (Soccerway)
Baca Juga: Luncurkan Model Terbaru, Ini Banderol New Nissan March