Bima Sakti Dipastikan Dampingi Milla Arsiteki Tim Garuda

Jum'at, 27 Januari 2017 | 16:13 WIB
Bima Sakti Dipastikan Dampingi Milla Arsiteki Tim Garuda
Menpora Imam Nahrawi (paling kanan), Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi (kedua dari kanan), dan Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Gatot S Dewa Broto (kedua dari kiri), saat kongres pemilihan PSSI. [Suara.com/Adie Prasetyo]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - PSSI resmi menunjuk Bima Sakti sebagai asisten pelatih baru tim nasional Indonesia, Luis Milla Aspas. Penunjukkan  legenda sepak bola Indonesia itu merupakan perwujudan dari keinginan PSSI yang menginginkan adanya pelatih asal Indonesia di jajaran arsitek skuat Garuda.

Luis Milla sendiri ditunjuk oleh PSSI untuk menangani timnas senior dan U-23. Rencananya, pelatih asal Spanyol itu akan membawa dua asisten pilihannya yang juga berasal dari Spanyol.

Milla, bersama asisten pilihannya, direncanakan tiba di Indonesia pada akhir Januari. Setibanya di Indonesia, eks punggawa Real Madrid dan Barcelona itu akan mulai bekerja di awal Februari.

"Sudah ada nama pelatih asal Indonesia yang akan dampingi Luis Milla, yakni Bima Sakti," kata Edy usai acara pengukuhan kepengurusan PSSI di Balai Kartini, Jakarta, Jumat (27/1/2017).

Edy membeberkan bahwa dua nama asisten yang di bawa oleh Milla merupakan pelatih yang cukup ternama. Salah satu asisten pilihan Milla nantinya juga akan bertindak sebagai penerjemah.

"Namanya kalau tidak salah Simon Pieter yang punya lisensi kepelatihan B UEFA. Nantinya dia juga bisa jadi translator (penerjemah)," tambahnya.

Seperti diketahui, Bima Sakti musim lalu bermain untuk Persiba Balikpapan di ajang Indonesia Soccer Championship (ISC). Selain itu, mantan pemain Persegres Gresik United itu juga menjabat sebagai asisten pelatih di Persiba.

Menurut Edy, kemampuan yang dimiliki Bima adalah alasan PSSI memberikan jabatan tersebut kepadanya. Di sisi lain, PSSI kabarnya juga mempersiapkan lelaki 40 tahun itu sebagai pelatih masa depan tim Merah Putih.

"Alasannya karena Bima Sakti sangat mumpuni untuk menjadi Asisten Pelatih. Kita mencoba dia agar bisa menjadi pelatih Timnas Indonesia ke depannya," jelas Edy.


BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI