Suara.com - Pemilik klub Liga Super Cina Tianjin Quanjian mengakui bahwa mereka menginginkan Diego Costa. Namun rencana Tianjin memboyong Costa dari Chelsea telah dipatahkan karena perubahan aturan soal pemain asing.
Costa kencang dikabarkan akan pindah ke Cina setelah diisukan bersitegang dengan manajer Chelsea Antonio Conte. Striker internasional Spanyol ini dikabarkan ditawarkan uang sebesar 30 juta poundsterling pertahun.
Namun Asosiasi Liga Cina mengumumkan rencananya untuk membatasi pemain asing yang bermain menjadi tiga orang, membuat pemilik klub Tianjin, Shu Yuhui, menarik rencananya untuk melakukan transfer pemain top.
"Situasi ini telah membawa perubahan ke rencana transfer kami. Jika [aturan] '4 +1' seperti di masa lalu, maka kita akan membuat investasi besar tahun ini, tapi sekarang akan berubah menjadi tiga," kata Shu Yuhui.
"Laporan online tentang Costa, itu benar kami menginginkan dia, dan kami juga membuat tawaran untuk [Edinson] Cavani dan sudah melakukan negosiasi mendalam," lanjutnya kepada Tianjin TV.
"Kita tidak bisa menunggu setengah musim. Kami menargetkan banyak striker, dan membuat tawaran untuk [Karim] Benzema , tetapi dengan perubahan kebijakan ini, kami sangat tak berdaya."
"[Agen Jorge] Mendes datang ke rumah saya beberapa hari yang lalu dan kami juga memiliki ide-ide tentang Costa, tetapi dalam proses siap untuk menandatangani dua pemain, kontrak dilakukan, harga yang bagus."
"[Radamel] Falcao dan Raul Jimenez kontrak sudah siap, dua pemain siap untuk bertanda tangan, dan kemudian kami mendapatkan berita tentang batas gaji dan pembatasan pemain asing, sehingga membuat kami berubah." (Sportmole)
Baca Juga: Kalahkan Bologna, Pelatih Inter Ingin Lebih