Suara.com - Manchester United sepertinya tidak ingin mempersoalkan kerugian yang harus ditanggung akibat penjualan gelandang Morgan Schneiderlin ke Everton.
Dari kabar yang marak diberitakan media Inggris, pihak MU sepakat menjual Schneiderlin dengan banderol 22 juta poundsterling (sekitar Rp356 miliar).
Itu artinya, MU rugi tiga juta poundsterling (sekitar Rp48,5 miliar) dibanding saat membeli pemain Prancis itu dari Southampton pada tahun 2015 dengan harga 25 juta poundsterling (sekitar Rp404,5 miliar).
Namun, manajemen MU pun tidak bisa berbuat banyak, lantaran sang pemain tidak masuk dalam kerangka inti di bawah asuhan manajer Jose Mourinho. Tercatat, gelandang berusia 27 tahun itu baru mencatatkan delapan penampilan pada musim ini.
Baca Juga: Penuduh Pewarta Foto Tim Buzzer Penista Agama Minta Maaf
Mourinho sendiri sudah tahu kabar kemungkinan hijrahnya Schneiderlin ke Goodison Park--markas Everton--dari Wakil Ketua Eksekutif MU, Ed Woodward, sebelum klubnya menang 2-0 atas Hull City di semifinal leg pertama Piala Liga Inggris, Selasa (10/1/2017).
"Sebelum pertandingan saya diinformasikan Woodward bahwa situasi (penjualannya) begitu dekat, maka Morgan sangat mungkin untuk pindah ke Everton," kata Mourinho seperti dikutip dari Antara, Rabu (11/1/2017).
"Saya sedih dan gembira. Sedih karena saya menyukai dia dan dia dapat menjadi opsi bagi kami. Gembira karena inilah yang dia inginkan, untuk bermain pada setiap pertandingan, dan menjadi bagian penting di dalam tim," lanjutnya.