Suara.com - Bek Chelsea, Gary Cahill santai tanggapi kekalahan klubnya di laga perdana tahun 2017 dari tuan rumah Tottenham Hotspur, 0-2, dalam lanjutan Liga Inggris, Rabu (4/1/2016) atau Kamis dini hari WIB.
Hasil ini, kata Cahill, tidak akan memengaruhi mental rekan-rekannya yang sebelumnya selalu memetik kemenangan di 13 pertandingan berturut-turut di Liga Inggris.
"Kalah sekali dalam 14 pertandingan tidak akan memengaruhi mental kami," kata Cahill usai pertandingan. "Kami bukan robot, tapi di saat yang sama kami juga kecewa."
"Saya merasa kami kurang tampil tajam dan cepat seperti biasanya. Salut untuk Spurs, mereka bermain baik, dan hasilnya meraih kemenangan," lanjut Cahill.
Baca Juga: Tuduhan Kejahatan Perang, Mantan PM Kosovo Ditangkap di Prancis
Bermain di White Hart Lane, tim tuan rumah patut berterima kasih kepada gelandang mudanya, Dele Alli. Pemain berusia 20 tahun inilah yang memborong dua gol kemenangan Spurs.
Gol pertama Alli tercipta saat tambahan waktu babak pertama berjalan satu menit. Gol bermula dari umpan lambung Christian Eriksen kepada Alli yang berdiri bebas di kotak penalti The Blues.
Tanpa kesulitan pemain tim nasional Inggris ini menjebol gawang Thibaut Courtois lewat sundulan kepalanya. Proses terjadinya gol kedua Alli pun hampir sama.
Berawal dari umpan Eriksen, lagi-lagi barisan pertahanan Chelsea lupa menutup pergerakan Alli yang dengan mudahnya menanduk bola masuk ke gawang Courtois.
Setelah ini, The Blues akan bersiap menghadapi Peterborough United di babak ketiga Piala FA di Stamford Bridge, Minggu (8/1/2017). Sedangkan, Spurs di hari yang sama ditantang tamunya Aston Villa. (Soccerway)
Baca Juga: Rodriguez dan Varane Lumat Sevilla di 16 Besar Copa del Rey