Nggak Ingin Kehilangan Pelatih, PSM Siap Naikkan Gaji

Syaiful Rachman Suara.Com
Kamis, 22 Desember 2016 | 21:36 WIB
Nggak Ingin Kehilangan Pelatih, PSM Siap Naikkan Gaji
Para pemain PSM Makassar melakukan pemanasan saat latihan di Stadion Andi Mattalatta, Makassar. Antara Foto/Abriawan Abhe.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Manajemen PT Persaudaraan Sepakbola Makassar (PSM) yang menaungi PSM Makassar mengaku tidak ragu menaikan nilai kontrak Robert Rene Alberts sebagai Pelatih kepala PSM menghadapi kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2017.

Chief Executive Officer (CEO) PT PSM, Munafri Arifuddin di Makassar, Kamis mengatakan untuk peningkatan nilai kontrak atau gaji pelatih asal Belanda itu memang lebih besar meski tidak bersedia menyebutkan angka secara rinci dengan alasan tidak etis.

"Tentu ada kenaikan (kontrak) karena selama TSC memang tidak standar (nilai kontraknya). Saya pikir naiknya signifikan meski secara angka-angka biar pelatih yang bersangkutan yang bicara langsung,"katanya.

Ia menjelaskan, Manajemen PSM dan Robert Alberts memang telaha berbicara sejak awal terkat nilai kontrak. Menurut dia, jika nilai kontrak selama menukangi PSM di Torabika Soccer Championnship (TSC) memang tidak standar.

Namun jika dilanjutkan atau masih diinginkan menangani PSM Makassar di kompetisi resmi Indonesia Super League (ISL) maka tentu akan lebih besar. Apalagi ini statusnya sudah kompetisi atau bukan sekedar turnamen seperti TSC lalu.

"Saya kira biarkan dia yang menyebutkan sendiri jika memang bersedia. Apalagi soal nilai kobtrak memang sesuatu yang privasi sehingga tidak bisa dipaksakan untuk disebutkan ke publik," katanya.

Sejauh ini, kata dia, meski belum ada penandatangan kontrak secara resmi antara PSM dan Robert Alberts untuk melanjutkan kerjasama di ISL 2017, namun sudah ada kesepakatan dari pembicaraan awal.

Dirinya juga mengaku siap mempertahankan pelatih asal Belanda itu karena dinilai telah mampu mengangkat penampilan tim Juku Eja hingga mampu menempati posisi enam di klasemen sementara TSC 2016.

Padahal pada awal-awal pertandingan, PSM justru harus berkutat dipapan bawah bahkan menempati hingga posisi 17.

Namun dengan racikan pelatih yang memiliki ciri khas menggunakan topi itu, PSM perlahan tapi pasti akhirnya mampu bangkit dan membuat posisi dari awalnya diperingkat 17 hingga bisa menembus papan atas klasemen akhir.

"Kami dan Robert Alberts telah sepakat untuk tetap bekerjasma pada kompetisi musim depan. Saya kira keberhasilan PSM menembus posisi enam merupakan bukti nyata kemampuan Roberts," sebut pria yang akbar disapa Appi tersebut. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI